Find Us On Social Media :

Pasir dan Batu

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 1 Agustus 2013 | 17:00 WIB

Pasir dan Batu

Intisari-Online.com – Kisah ini menceritakan dua sahabat yang berjalan melalui padang gurun. Pada beberapa titik dalam perjalanan mereka bertengkar hingga salah satu teman menampar wajah teman yang lain. Orang yang mendapat tamparan merasa terluka hatinya, tapi tanpa berkata apa-apa ia menulis di pasir, “Hari ini teman baik saya menampar wajahku."

Mereka terus berjalan sampai mereka menemukan sebuah oasis. Mereka memutuskan untuk mandi. Seorang yang telah ditampar, terjebak dalam lumpur dan mulai tenggelam. Tapi temannya menyelamatkannya. Setelah merasa terselamatkan, ia menulis di atas batu “Hari ini teman baikku menyelamatkan hidupku."

Seorang yang menampar dan menyelamatkan sahabatnya bertanya kepadanya, “Setelah aku menyakitimu, Engkau menulis di pasir, tapi sekarang Engkau menulis di atas batu. Mengapa?”

Teman yang lain itu menjawab, “Ketika seseorang menyakiti kita, kita harus menuliskannya di pasir, di mana angin pengampunan dapat menghapusnya dari pandangan. Tapi, ketika seseorang melakukan sesuatu yang baik bagi kita, maka kita harus memahatnya di atas batu, di mana tidak ada angin yang bisa menghapusnya.” (*)