Pasir Putih, Setelah Tsunami Itu

Agus Surono

Penulis

Pasir Putih, Setelah Tsunami Itu

Anda yang pernah berkunjung ke Pasir Putih Pangandaran sebelum tsunami dan setelahnya akan melihat sebuah perbedaan. Ya, sekarang lebih bergairah dengan adanya penyewaan alat snorkeling!Pasir Putih terletak di kawasan Cagar Alam Pananjung. Untuk sampai di sini Anda bisa datang melalui jalan darat atau jalan laut. Jika memilih jalan darat Anda harus masuk ke kawasan cagar alam dan berjalan menyusuri kawasan hutan cagar alam yang sangat rindang. Sebelum ke Pasir Putih Anda bisa melihat-lihat objek wisata yang ada di kawasan cagar alam ini. Ada bermacam-macam gua (Gua Panggung, Gua Parat, Gua Lanang, Gua Jepang, dan sebagainya). Saat ini objek-objek wisata yang ada di kawasan cagar alam sudah diberi keterangan singkat soal objek tersebut.Jangan kaget dengan banyaknya kera jika melewati cagar alam. Selama Anda tidak mengganggu, maka mereka tidak akan mengganggu Anda. Cukup lumayan jalan kaki dari pintu gerbang cagar alam menuju Pasir Putih. Namun dijamin Anda tidak akan merasa capai begitu sampai di Pasir Putih. O, ya, sekarang sudah ada jembatan melintasi sungai yang saat pasang dan musim hujan airnya cukup tinggi.Untuk Anda yang malas berjalan kaki, ada perahu yang bisa disewa dari Pantai Barat Pangandaran. Tarifnya tergantung seberapa pintar Anda bernego. Tapi berkisar di angka Rp 50 ribu. Perahu motor tempel ini akan menunggu atau bisa dipanggil kembali jika Anda ingin berlama-lama di Pasir Putih.Selain bermain pantai, di Pasir Putih kini Anda bisa melakukan aktivitas snorkeling. Ya, semenjak tsunami usai, kawasan ini diramaikan dengan persewaan peralatan snorkeling. Menurut salah seorang pemilik persewaan, awalnya dulu hanya ada beberapa orang yang ber-snorkeling di sini. Lalu ada bule yang menyewanya. Lama-lama berkembang dan kini tak kurang dari sepuluhan persewaan alat snorkeling. Rata-rata tarifnya antara Rp 25.000,- dan Rp 30.000,-. Bisa dipakai sepuasnya, tapi tak bisa dipindahtangankan. Eh dipindahmulutkan! Sewa ini sudah meliputi alat snorkeling dan pelampung.Meski tidak menawarkan pemandangan yang spektakuler, namun karang dan kehidupan bawah air laut Pasir Putih cukup untuk mengenal jenis karang dan beberapa ikan. Lokasi karang ini tak jauh dari bibir pantai.Dua hal yang patut diwaspadai di sini adalah lokasi karang yang tak jauh dari bibir pantai sehingga mereka yang main di laut harus hati-hati, terutama anak kecil jika tidak ingin celaka. Antara dasar pasir dan karang terdapat perbedaan kedalaman yang cukup signifikan. Hal kedua adalah soal monyet yang usil. Jangan menaruh barang pribadi, makanan terutama, di tas plastik. Jika melihat tas plastik monyet akan mendekat, lalu mengambil secara sembunyi-sembunyi. Tahu-tahu saja barang Anda sudah berada di atas pohon digondol monyet.Selamat menikmati Pasir Putih Pangandaran.