Intisari-Online.com - Beberapa pasangan di Inggris ingin menikah di luar negeri dengan harapan mendapat pemandangan yang indah dan cuaca yang baik. Sayangnya, kadang harapan tersebut harus terhambat karena adanya beberapa masalah. Menurut marryabroad.co.uk, berikut lima masalah yang paling sering ditemui:
- Dokumen-dokumen penting.
Lebih dari setengah penyedia jasa pernikahan di Inggris menyatakan, masalah kelengkapan dan legalitas dokumen-dokumen penting sering menjadi seumber masalah. Untuk itu, disarankan untuk selalu memeriksa seluruh dokumen yang terkait dengan perjalanan dan pernikahan.
- Menjadi pelupa.
Banyak pasangan memiliki masalah dalam mengingat apa yang perlu mereka bawa saat mereka menikah di luar negeri. Para penyedia jasa pernikahan di luar negeri menyatakan bahwa hal yang paling sering dilupakan adalah lupa membawa tabir surya.
- Cuaca.
Mengingat cuaca di Inggris yang kadang sangat buruk, harapan akan cuaca yang lebih baik di luar negeri tentu sangatlah besar. Meski demikian, kadang masalah cuaca masih dapat muncul saat menikah di luar negeri, walau hanya sekitar 35 persen dari penyedia jasa pernikahan yang menyatakannya.
- Penundaan penerbangan.
Dua puluh persen penyedia jasa pernikahan di Inggris menyatakan, para pasangan yang akan menikah di luar negeri tetap merasa khawatir pada faktor penerbangan. Untuk mengantisipasinya, pastikan diri untuk tiba beberapa hari sebelum hari pernikahan.
- Pembatalan.
Hanya 5 persen dari penyedia jasa pernikahan di Inggris yang menyatakan bahwa pernah mengalami kasus pembatalan pernikahan di luar negeri. Untungnya lagi, mereka menemukan jika pernikahan dibatalkan, lebih dari 90 persen dari pasangan melakukannya tiga bulan sebelum waktu pernikahan sehingga mereka masih sempat memperbaiki situasi. (FemaleFirst)