Intisari-Online.com - Marvel, perusahaan komik yang sukses dengan tokoh pahlawan supernya membuat sebuah inovasi baru. Perusahaan ini baru saja merilis versi komik terbaru dari aplikasi berlangganan miliknya, Marvel Unlimited dengan tambahan fitur audio. Hal ini dilakukan dengan tujuan meningkatkan pengalaman membaca bagi pecinta komik.
Diberitakan dalam The Verge, seri 8 , 9 , dan 11 sampai 14 dari cerita oleh Ed Brubaker, adalah contoh komik pertama yang berfiturkan audio. Pembaruan pada lima alur cerita komik yang dibuat Emmy dengan komposer David Ari Leon ini memang membuat pengalaman membaca komik jadi berbeda dari biasanya.
Menurut Kristin Vincent, Vice President digital products Marvel, tujuan penambahan fitur audio pada komiknya ini adalah ingin membuat pembaca komik digitalnya lebih merasakan kesan dramatis alur cerita yang mereka baca, tanpa menghilangkan esensi membaca komik secara tradisional.
Sebelumnya menambah fitur audio, Marvel telah bereksperimen dengan menambahkan animasi pada komiknya. Namun, biaya prosesnya begitu mahal dan hasilnya kurang memuaskan.
Karenanya, kini Marvel bereksperimen lagi dengan menambahkan musik dramatis dan efek suara pada komiknya. Alunan sound track dramatis yang menyesuaikan dengan alur cerita akan terdengar saat membaca komik. Namun, pembaca dapat menonaktifkan suara tersebut jika merasa terganggu.
Fitur terbaru pada komik besutan Marvel ini akan mendorong dan membantu pembaca untuk lebih merasakan alur cerita yang sedang dibacanya. Selain alunan sound track, pembaca juga akan mendengar suara pisau yang terhunus dan pukulan yang mendarat pada tubuh salah satu karakter komik.
Selama masa promosi, komik dengan fitur audio ini telah tersedia secara eksklusif melalui aplikasi berlangganan Marvel Unlimted yang dibanderol dengan harga US$0,99. (Chip)