Penulis
Intisari-Online.com – Meskipun Jokowi sudah mulai menggunakan mobil anti peluru, tapi tampaknya presiden terpilih ini masih ingin memilih Toyota Kijang Innova sebagai mobil operasionalnya nanti. Apa saja yang harus dilakukan untuk memodifikasi Kijang Innova menjadi mobil Presiden Jokowi?
Berdasarkan keterangan sumber dari institusi bersangkutan yang dilaporkan Autobild, Kijang Innova bisa saja diberi pelindung khusus supaya tahan terhadap serangan peluru dan senjata tangan. Tetapi bodi dan rangka mobil itu harus di-reinforceulang agar mampu menopang komponen pelindung tersebut.
Selain itu, seluruh kaca juga harus diperkuat. Caranya bisa dibuat dengan mengombinasikan dua atau lebih jenis kaca, yakni lapisan kaca yang keras dan lebih lunak. Dengan adanya kaca yang lebih lunak dapat membuat kaca lebih elastis dan tidak pecah saat terkena tumbukan dari luar. Umumnya, lapisan kaca itu menggunakan bahan polikarbonat karena mampu menyerap kekuatan peluru.
Lain lagi dengan ban. Komponen satu ini harus dilengkapi bahan kevlar dan penguat plat baja, supaya tahan terhadap peluru.
Banyaknya perubahan yang harus dilakukan tentu membuat bobot mobil bertambah berat. Akibatnya mesin pun harus diganti dengan yang lebih bertenaga. Misalnya seperti mesin 4.000 cc V6 VVT-i milik Toyota Fortuner di daerah timur tengah.(Baca juga: Inilah Pertama Kalinya Jokowi Mulai Gunakan Mobil Antipeluru)
Biaya untuk modifikasi Kijang Innova menjadi mobil Presiden Jokowi ini tampaknya cukup besar. Namun, sayangnya tidak disebutkan angka perkiraannya. (Autobild)