Intisari-Online.com – Dulu, pencuri mobil biasanya menggunakan kawat atau benda keras lain untuk mencongkel pintu. Namun, tampaknya di masa depan alat itu sudah tidak digunakan lagi. Situs berita Metro melaporkan bahwa di London saat ini, satu dari tiga pencurian mobil dilakukan oleh hacker.Para peretas menggunakan malware komputer untuk mengambil alih sistem keamanan dari jarak jauh hingga mobil dapat dibuka dan dijalankan.
Perangkat canggih yang mereka gunakan berfungsi menguraikan data keamanan kunci yang biasa disebut sistem immobilizer. Setelah itu, pencuri membuat program kunci elektronik baru untuk menggatikan kunci lama.
Pencurian dengan cara ini benar-benar bersih dan tanpa tenaga. Tidak perlu menyentuh mobil, apalagi merusaknya.
Kini produsen mobil di Inggris tengah bekerjasama dengan kepolisian untuk menyelidiki cara pencurian mobil yang dilakukan oleh hacker agar kejadian seperti ini tidak terulang. Semoga sebelum cara pencurian seperti ini masuk ke Indonesia, para produsen mobil sudah bisa mengantisipasi masalah ini. (Metro.co.uk)