Find Us On Social Media :

Saat Ibu Harus Tinggal Jauh dari Anak

By Ade Sulaeman, Minggu, 9 Februari 2014 | 16:00 WIB

Saat Ibu Harus Tinggal Jauh dari Anak

Intisari-Online.com - Apa yang harus dilakukan ketika seorang ibu harus tinggal berjauhan dari anak-anaknya?

Menurut Anna Surti Ariani, S.Psi.,M.Si., Psikolog Anak dan Keluarga, jika ibu tinggal berjauhan dari keluarga, sebisa mungkin ibu mengatur jadwal bertemu secara fisik dengan anggotakeluarga.

Tujuannya, lanjut wanita yang akrabdipanggil Nina ini, untuk memenuhi kebutuhan akan pelukan dan sentuhan yangtidak dapat tergantikan.

“Untuk meminimalisir kerenggangan emosional, anak wajib diberikan pengertian bahwa jarak yang memisahkan anak dan ibu adalah demi kebaikan masa depan keluarga.”

Hal ini diakui Eni, ibu dua anak, yangkebetulan harus sekolah di Jakarta sementara suami dan anak-anak tinggal di Bengkulu.

“Sebagai dosen, saya dituntut mencari ilmu lebih tinggi. Sebenarnyasudah beberapa kali saya ditawarkan, tapi baru tahun lalu bisa dilakukan,” ungkap Eni saat acara jumpa pers bersama Sari Wangi dengan tema Hargai Waktu Bersama Keluargamu ini.

Eni tak mau menyia-nyiakan setiap kesempatan yang ada dengan melakukan komunikasi bersama dua buah hatinya.

“Caranya dengan menelepon dan melakukan video call seminggu tiga kali. Setiap kali melakukan obrolan jangan dengan tema yang sama, seperti sudah makan, mandi, atau obrolan standar lainnya. Carilah bahan obrolan yang berbeda.”

Misalnya, ketika putri sulungnya memiliki teman baru di sekolah, Eni akan menanyakan hal tersebut pada putrinya.

“Ternyata bahan obrolan yang dibahas pun banyak, mulai dari permainan baru apa yang mereka lakukan di sekolah, hobi mereka, dan banyak lagi,” papar Eni yang bertekad lulus tepat waktu tahun ini.

Bagaimana dengan Anda? Cara Eni tersebut bisa dijadikan salah satu contoh bagaimana Anda melakukan komunikasi dengan keluarga Anda bukan?  Apalagi jika kebetulan Anda tinggal berjauhan dengan keluarga.

(Nove/tabloidnova.com)