Penulis
Intisari-Online.com -Uji DNA yang dikerjakan oleh tim ilmuwan internasional menunjukkan, Eva Anna Paula Braun, wanita yang dinikahi Der Führer,Adolf Hitler, kemungkinan memiliki nenek moyang atau berasal dari keturunan Semit (Yahudi).(Baca juga:Istri Adolf Hitler Mungkin Berdarah Yahudi)
Analisis DNA dari sampel rambut menemukan jejak kromosom yang mungkin mengaitkan istri Hitler tersebut dengan salah satu etnis Yahudi.
Ada rangkaian spesifik gen dalam mitokondria sel DNA (mitokondria merupakan garis yang diturunkan antargenerasi dari ibu ke anak perempuannya) di sana yang sama dengan haplogroup N1b1, gen Yahudi Ashkenazi.
Kabar mengejutkan ini terungkap oleh sebuah program seri dokumenter yang menelusuri DNA tokoh-tokoh legendaris bertajuk "Dead Famous DNA", yang akan ditayangkan minggu depan.
Kalau studi memang pada akhirnya terbukti (terkonfirmasi) benar, makadiktator fasis yang dalam riwayatnya bertanggung jawab atas pembunuhan jutaan orang Yahudi mungkin telah tanpa disadari menikah dengan seorang wanita keturunan Yahudi pula.Braun sempat diselidiki
Braun disekolahkan di sekolah Katolik dan keluarganya menyatakan mereka asli bangsa Aria. Hitler sempat menyuruh seorang sekretaris pribadinya menyelidiki latar belakang Braun, sebelum yakin dia tidak memiliki darah Yahudi.(Baca juga: Eugenetika, Impian Hitler Ciptakan Ras Sempurna)
Mereka pertama bertemu di Munich saat Braun yang masih belia menjadi asisten fotografer pribadi Hitler, dan hubungan mereka sempat dirahasiakan lantaran Hitler takut membahayakan citra dirinya di muka umum. (Gloria Samantha/ National Geographic Indonesia)