Intisari-online.com - Anak di bawah umur yang gemar mengonsumsi minuman beralkohol cenderung mengonsumsi minuman bermerek yang diiklankan di televisi. Oleh karenanya terasa "wajar" saat iklan minuman keras di televisi memicu munculnya peminum muda.Itulah kesimpulan penelitian The Center on Alcohol Marketing and Youth di Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health dan Boston University School of Public Health, Amerika Serikat.(Baca juga: Televisi di Kamar Tidur Berisiko Obesitas pada Anak)
Para peneliti mengkaji paparan iklan minuman beralkohol di 20 televisi yang digemari anak muda dan melihat pengaruhnya terhadap peminum di bawah umur. Penelitian tersebut merupakan kelanjutan dari kajian serupa yang menunjukkan anak-anak di bawah umur juga terpapar majalah berisi iklan minuman beralkohol.(Baca juga: Nielsen Kerjasama dengan Facebook Mensurvei Kebiasaan Menonton Televisi Masyarakat Melalui Gadget)“Studi ini menguatkan anggapan adanya keterkaitan antara iklan minuman beralkohol bermerek pada anak-anak muda dan merek yang mereka konsumsi,” kata pimpinan penelitian, Craig Ross, yang juga President of Virtual Meda Resources in Natick, Massachusetts, pada Sciencedaily, 29 Juli 2014. Setiap tahun, setidaknya terjadi 4.300 kematian di sejumlah negara terkait minuman beralkohol.Kenyataan bahwa iklan minuman keras di televisi memicu munculnya peminum muda seharusnya menjadi perhatian para orangtua dalam mengawasi anak mereka saat menonton tayangan televisi. (KOMPAS)