Intisari-Online.com – Mentimun (Cucumis sativus Linn) merupakan sayuran yang biasa dimakan sebagai lalapan. Jenis sayuran ini mengandung banyak air. Inilah salah satu sayuran yang paling banyak dibudidayakan di dunia selain tomat, bawang, dan kol.
Sayuran yang diyakini berasal dari India Utara ini dianggap memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Selain kaya akan kandungan air, mentimun juga kaya akan vitamin A, B1, B6, C, dan D, kalsium, asam folat, dan kalium. Apa saja sih manfaat dari mentimun itu?
- Menjaga tubuh dari dehidrasi. Ketika cuaca panas dan terik, kita cenderung berkeringat lebih banyak dari biasanya. Terutama bagi mereka yang aktif dalam kegiatan di luar ruangan. Keringat berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi. Untuk mengembalikan asupan cairan tubuh, kita bisa makan irisan mentimun atau jus mentimun agar tubuh kembali terhidrasi.
- Menghilangkan racun. Sayuran ini 90 persen mengandung banyak air dan membantu mengeluarkan racun dan radikal berbahaya lainnya dari tubuh.
- Melawan kanker. Mentimun mengandung tiga lignan yaitu ariciresinol, pinoresinol, dan secoisolariciresinol. Menurut peneliti, lignan dapat mengurangi risiko kanker, terutama kanker prostat, usus besar, payudara, ovarium, dan rahim
- Merangsang penurunan berat badan. Tidak hanya kaya akan air, mentimun juga rendah kalori dan lemak. Jika kita sedang diet, konsumsilah mentimun sebagai camilan. Mentimun juga bisa menjadi teman bersantai setelah berolahraga. Sayuran ini juga kaya silika yang menjaga kesehatan sendi dan memperkuat jaringan tubuh.
- Kesehatan mulut. Mentimun mengurangi bau mulut. Bukan hanya itu, mentimun berguna untuk menjaga gigi dan gusi kuat. Mengunyah irisan mentimun secara teratur juga dapat membunuh bakteri di dalam mulut.
Yuk, mencoba mengonsumsi mentimun. Hati-hati untuk penderita tekanan darah rendah, makan secukupnya saja. (*)