Intisari-Online.com – Masalah kesuburan dapat menghambat kesempatan pasangan untuk memperoleh kehamilan. Para ahli mempercayai bahwa dalam beberapa tahun terakhir ini kasus kesuburan sekitar 40 persen berkaitan dengan masalah ketidaksuburan pria. Cairan mani seorang pria dikatakan subur ketika mengandung lebih dari 15 juta sperma per mililiter. Bagaimana solusi meningkatkan jumlah sperma?
- Mengurangi berhubungan seks terlalu sering atau terlalu sering bermasturbasi, sehingga memberikan tubuh waktu yang cukup untuk menghasilkan sperma.
- Para ahli mempercayai bahwa menggunakan pelumas vagina yang berlebihan dan tablet juga dapat membunuh sperma.
- Paraparan toksin tidak hanya berbahaya bagi kesehatan sperma, tetapi juga untuk kesehatan secara keseluruhan. Jika Anda bekerja di tempat yang banyak bahan kimianya, gunakan pakaian yang memadai. Dan gantilah pembersih alami bila di rumah menggunakan pembersih kimia.
- Stres juga salah satu pembunuh sperma terbesar. Cobalah teknik relaksasi atau latihan yoga dan meditasi untuk mengalahkan stres.
- Ada beberapa suplemen yang terbuat dari bahan-bahan herbal yang membantu kesehatan sperma. Bila memilih suplemen tersebut harus atas anjuran dokter.
(Baca juga: Fakta Menarik tentang Sperma)
- Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa bersepeda berjam-jam juga dapat mempengaruhi bentuk dan kualitas sperma. Penelitian ini menemukan bahwa subjek tes yang secara sistematis bersepeda sepanjang 300 kilometer seminggu mengalami penurunan produksi sperma.
- Karena sperma membutuhkan lingkungan yang dingin untuk kesehatan yang optimal, cobalah menghindari sauna dan mandi air panas. Bukan berarti menghindari sepenuhnya, hanya saja jangan terlalu berlebihan, terutama bila menginginkan pasangan cepat hamil.
- Jauhkan laptop dari pangkuan atau ponsel dari saku. Karena ini cenderung meningkatkan suhu di sekitar selangkangan, yang akhirnya mempengaruhi kesehatan sperma.
Nah, itu tadi beberapa solusi untuk meningkatkan jumlah sperma pada pria agar pasangannya cepat hamil. (*)