Find Us On Social Media :

Bukan Sita Rumahnya, Begini Cara Perusahaan Ini Bikin Malu Debitur yang Nunggak Bayar Utang di Depan Para Tetangganya

By Masrurroh Ummu Kulsum, Minggu, 13 Mei 2018 | 07:00 WIB

Piramida utang dipasang didepan rumah debitur yang menungak utang.

Intisari-Online.com - Setelah berkali-kali pemberitahuan tertulisnya diabaikan, sebuah perusahaan utilitas di Rusia melakukan cara cerdik untuk memaksa debitur membayar kewajibannya.

Samara Utility Systems Ltd, perusahaan ini telah lama menagih salah seorang warga penduduk desa Zubchaninovka yang tidak disebutkan namanya untuk mebayar tunggakan sebesar 5050 rubel atau setara Rp11,3 juta.

Tagihan tersebut adalah tagihan air yang tidak kunjung dibayar.

Perusahaan telah mengiriminya surat, meneleponnya, bahkan mengirim orang untuk bertukar pikiran secara pribadi tetapi sama sekali tidak berhasil.

BACA JUGA:Hanya 1 Menit, Sakit Gigi Tak Tertahan Reda dengan 5 Bahan Alami ini

Oleh sebab itu, manajemen memutuskan untuk mencoba hal baru dengan memasang piramida beton seberat 1,5 ton dan setinggi 1,5 meter yang dipasang di depan rumah mewah kliennya.

Piramida beton ini bukan piramida biasa, pasalnya tertulis kata-kata memalukan untuk mengingatkan bahwa si pemilik rumah punya utang yang harus dibayar.

Di piramida tersebut tertulis kata-kata seperti "Penunggak utang tinggal di sini" serta "Anda harus membayar airmu Bil."

Melihat piramida dipasang di depan rumahnya, debitur ini mencoba bernegosiasi dengan petugas dari perusahaan bahwa air di rumahnya telah lama mati.

Sehingga, tidak adil baginya jika terus-menerus diminta untuk mmbayar.

Tetapi, menurut laporan media setempat, petugas dari Samara telah memeriksa jaringan air yang ada di rumah debitur ini dan itu berfungsi dengan baik.