Wow! Dokter Berhasil 'Tumbuhkan' Telinga Baru di Lengan Prajurit Wanita Ini

Mentari DP

Penulis

Telinga kemudian ditempatkan di bawah kulit lengannya untuk dibiarkannya tumbuh. Gagasan dan ide tentang rekonstruksi telinga bukanlah hal baru.

Intisari-Online.com- Dua tahun lalu, salah satu Prajurit Angkatan Darat AS, Shamika Burrage, hampir mati dalam kecelakaan mobil di Texas.

Setelah itu, Burrage terbangun di rumah sakit dan mendapati dirinya tak lagi utuh.

Seluruh telinga kirinya telah hilang.

Tapi sekarang pada usianya yang ke-21, Burrage sedang berada dalam tahap pemulihan.

Dia menjalani prosedur medis yang menumbuhkan telinga baru di bawah kulit lengan kanannya.

Baca Juga:Inilah 5 Narapidana yang Berhasil Kabur dari Penjara Nusakambangan, namun Nasibnya Tak Mujur Juga!

Telinga itu kemudian ditempelkan ke kepala Burrage oleh para ahli bedah di William Beaumont Army Medical Center di El Paso.

Rekonstruksi telinga total itu membuat dokter mengukir telinga baru dari tulang rawan yang diambil dari tulang iga Burrage.

Telinga kemudian ditempatkan di bawah kulit lengannya untuk dibiarkannya tumbuh.

Prosedur ini adalah salah satu konstruksi telinga paling rumit di AS.

Selain itu juga memungkinkan pembentukan pembuluh darah baru di tulang rawan.

"Sebagai seorang prajurit muda yang aktif bertugas, mereka berhak mendapatkan rekonstruksi terbaik yang bisa mereka dapatkan," kata Letnan Kolonel Owen Johnson III sebagaimana dilansir pada ntd.tv.com (10/5/2018).

Kehilangan telinga hanyalah salah satu dari banyak cedera Burrage yang berkelanjutan pada tahun 2016 ketika ban depan mobilnya meledak dan berujung pada kecelakaan maut.

Baca Juga:Setiap Hari Perempuan Ini Mengaku Dilamar 100 Laki-laki, Ini Lho Musababnya

Seandainya Burrage telat menerima bantuan medis 30 menit kemudian, dokter mengatakan dia akan mati kehabisan darah.

Setelah kecelakaan itu, Burrage mengatakan dia tidak merasa nyaman dengan penampilannya.

Rekonstruksi telinga yang dilakukan oleh ahli bedah Angkatan Darat ini memang yang pertama kalinya.

Namun gagasan dan ide tentang rekonstruksi telinga bukanlah hal baru lagi bagi sains atau kedokteran.

Ada juga setidaknya dua kasus di mana dokter melakukan prosedur yang mirip dengan apa yang dialami Burrage.

Untuk Burrage, dia mungkin memiliki kedua telinganya, tetapi dia belum sembuh total.

Selain transplantasi, epidermis dari lengan bawahnya akan digunakan untuk menutupi jaringan parut di area sekitar rahang kirinya.

Perlu menjalani dua operasi lagi membuat Burrage lebih optimis dan bersemangat.

Baca Juga:Madame Ching, Sundal dan Bajak Laut Kejam yang Kisahnya Dihidupkan Kembali dalam Film Pirates of the Caribbean

Artikel Terkait