Penulis
Intisari-Online.com - Sebuah bank nasional sperma yang bertugas mengatasi kurangnya donor sperma kini mulai aktif bekerja di Birmingham, Inggris. Dengan bantuan dana sebesar£77.000 dari Departemen Kesehatan Inggris, bank nasional sperma akan mulai mencari pendonor sperma dari berbagai ras.Memang, berdasarkan data pemerintah Inggris, jumlah pendonor sperma mulai meningkat sejak 2004. Namun, hal ini tidak sebanding dengan meningkatnya permintaan donor sperma yang lebih drastis. Problem ini, bahkan juga diperparah dengan kurangnya variasi pendonor.Umumnya, pasokan sperma di klinik-klinik kesuburan disuplai dari pendonor kulit putih yang berasal dari Denmark dan Amerika Serikat. Akibatnya, pasangan non-kulit putih yang susah mendapatkan keturunan kesulitan saat mencari pendonor sperma yang sesuai dengan ras mereka."Ide untuk mencari pendonor sperma ialah hal yang sangat positif dan para pria yang mendonorkan spermanya sangat spesial. Mereka membantu membangun keluarga," kata Dr Sue Avery, direktur Rumah Sakit Perempuan Birmingham.Nantinya, bank nasional sperma itu akan dikelola oleh National Gamete Donation Trust dan Rumah Sakit Perempuan Birmingham. (BBC)