Find Us On Social Media :

Saat Anak Diejek Karena Bertubuh Pendek

By Ade Sulaeman, Selasa, 4 Februari 2014 | 13:30 WIB

Saat Anak Diejek Karena Bertubuh Pendek

Intisari-Online.com - Dibandingkan dengan teman-teman sekelasnya, tinggi tubuh Tika (10 tahun) jauh lebih pendek. Dan dikarenakan hal itu jugalah ia kerap diejek teman-temannya. “Uh, Pendek! Dasar Tika pendek!,” ejek teman-teman Tika.

Awalnya, Tika menganggap itu sebagai lelucon, tapi lama-kelamaan ia kesal dan malu. Ia pun menolak ke sekolah lagi.

Kristi Alexander, seorang psikolog klinis, mengatakan kepada Babycenter.com, tidak ada satupun anak yang mau menjadi lebih tinggi, kurus, atau gemuk dibanding dengan teman lainnya.

Namun, di usia 8 tahun dan seterusnya, mereka sudah mampu menilai perbedaan fisik (rupa, tinggi, dan berat badan) antara dirinya dan anak-anak seusianya.

Dan jika mereka mendapati perawakannya tidak seperti anak kebanyakan, biasanya hal itu bisa sangat mengganggu mereka, bahkan sampai membuat mereka minder.

Jika Anda curiga anak tidak puas dengan dirinya, ada baiknya Anda lebih bijak saat berbicara dengannya. Misalnya, jika anak bertubuh mungil.

Alih-alih mengatakan “Kamu itu gadis kecil Mama yang paling manis,”, akan lebih baik Anda berkata “Tahu enggak, kamu itu anak Mama yang kuat dan sehat”.

Jelaskan juga kepadanya bahwa setiap orang memiliki kelemahan fisik, tidak ada yang sempurna. Yang terpenting adalah, ia tumbuh menjadi anak yang baik, sehat, dan cerdas.

Itu melebihi apapun, termasuk kekurangan fisik. Besarkan hatinya, meski bertubuh pendek, bukankah ia masih bisa melakukan banyak hal.

Soal cemoohan teman-teman sekelasnya yang kerap ia terima, ada baiknya ia mengabaikannya saja. Ajar anak untuk tidak membalas cemoohan dengan kata-kata yang lebih menyakitkan, karena memang hal itulah yang teman-temannya harapkan.

Tapi, balas mereka dengan prestasi belajarnya yang semakin meningkat di kelas. Dengan begitu, teman-temannya akan bisa melihat, tubuhnya yang pendek tidak memengaruhi kemampuan otaknya yang cemerlang. (Ester/tabloidnova.com)