Intisari-Online.com - Mendidik anak kadang bisa menjadi pengalaman yang penuh depresi bagi beberapa orang. Kadang, anak-anak, dengan segala keberadaan mereka, mendorong kita untuk melakukan yang di luar batas.
Dalam mendidik anak, komitmen untuk mau tetap sabar dan tenang sangatlah dibutuhkan. Dengan begitu, Anda akan tetap bisa berpikir dan bertindak normal di depan anak. Jika tidak, bukannya tidak mungkin jika kata-kata yang keluar dari mulut atau perilaku Anda dapat melukai hati anak.
Ahli Pengasuhan Anak Chick Moorman, penulis Parent Talk: How to Talk to Your Child in Language That Builds Self-Esteem and Encourages Responsibility, mengatakan, ada tujuh kata-kata buruk yang wajib dihindari dan tidak diucapkan para orangtua kepada anaknya.
Yaitu:
1. Jika kamu tidak menghentikan itu, Mama/Papa akan meninggalkanmu di sini!
2. Kenapa, sih , kamu tidak bisa sebaik atau sepintar kakak atau adikmu?
3. Kamulah alasan Mama dan Papa bercerai!
4. Karena Mama/Papa bilang begitu! Jadi, dengar saja!
5. Sini, biar Mama/Papa yang melakukannya. Kamu enggak becus!
6. Seharusnya kamu malu pada dirimu sendiri!
7. Itulah kenapa Mama/Papa tidak menginginkanmu! Jika Anda mengatakan hal-hal di atas, seharusnya Anda merasa menyesal dan segera meminta maaf kepada anak.(Baca juga: Mendidik Anak Agar Tumbuh Kreatif Sejak Dini 1)
Apabila ketika mendidik anak, Anda sudah terlanjur mengatakannya, jelaskan kalau Anda tidak benar-benar bermaksud mengatakan hal itu. Anda mengatakannya hanya karena sedang kesal dan marah. (Tabloidnova)