Find Us On Social Media :

Harga Mahal, Makanan Lebih Nikmat?

By Chatarina Komala, Kamis, 8 Mei 2014 | 16:00 WIB

Harga Mahal, Makanan Lebih Nikmat?

Intisari-Online.com - Sebuah studi baru dari Cornell University mengungkap, ada keterkaitan antara harga dan pengalaman seseorang menikmati makanan, juga persepsinya tentang "rasa". Lebih lanjut, studi tersebut menyebutkan, seseorang yang mengeluarkan biaya lebih banyak untuk makanan cenderung akan merasa puas, sebab makanan lebih nikmat, ketimbang orang yang mengeluarkan biaya lebih sedikit.  (Baca juga: Membuat Pilihan Makanan Sehat)Sebagai bagian dari studi, para peneliti lantas meneliti sekitar 139 orang yang mengunjungi sebuah restoran Italia. Untuk makanan"all-you-can-eat", mereka dikenakan biaya sebesar $4 per kelompok. Sementara, kelompok lain dikenakan biaya sebesar $8 untuk jenis makanan yang sama. Ketika diminta untuk menilai makanan setelah makan, kelompok dengan biaya $8 untuk makanan mengungkap, mereka menikmati makanan 11 persen lebih besar dari kelompok yang dikenakan biaya $4. Selain itu, kelompok yang dikenakan biaya $4 mengatakan, mereka makan terlalu banyak dan merasa bersalah terhadap semua makanan yang mereka makan, meski para peneliti menyebutkan, kedua kelompok pada dasarnya mengonsumsi jumlah makanan yang sama.Kelompok dengan biaya $4 juga mengatakan, mereka kurang menikmati makanan karena mereka terus makan.  

Studi yang dipresentasikan pada pertemuan tahunan Experimental Biology ini juga menunjukkan, orang cenderung menyamakan harga mahal makanan dengan kualitas yang lebih baik dan pengalaman makan lebih menyenangkan. "Kami terpesona saat menemukan bahwa harga memiliki dampak kecil pada jumlah makanan, namun punya dampak besar pada bagaimana seseorang menafsirkan pengalaman," kata penulis studi Brian Wansink, Ph.D., seorang profesor dari Dyson School of Applied Economics and Management di Cornell University. "Memotong harga makanan di restoran secara dramatis, ternyata bisa mempengaruhi bagaimana pelanggan mengevaluasi dan menghargai makanan," tambahnya.(Baca juga: Kunyahlah Makanan Secara Perlahan)Penelitian sebelumnya juga menunjukkan, menyajikan makanan dengan cara yang menarik juga dapat menipu orang agar berpikir dan merasa makanan lebih nikmat. (Womenshealth)