Find Us On Social Media :

3 Alasan Manusia Lebih Mudah Stres

By Birgitta Ajeng, Minggu, 18 Mei 2014 | 13:00 WIB

3 Alasan Manusia Lebih Mudah Stres

Intisari-Online.com - Rasanya memang tidak ada orang yang bebas dari stres. Menurut Jan Bruce, CEO meQuilibrium, sistem coaching digital untuk stres, paling tidak ada tiga alasan manusia lebih mudah stres ketimbang bahagia.

1. Merasa membuang waktu

Mengapa perlu keluar kantor dan berpanas-panasan jika Anda bisa makan di meja sambil menyelesaikan pekerjaan? Mengapa harus berjalan kaki dan menghabiskan waktu 10 menit ketika kita bisa naik kendaraan dan pulang lebih cepat untuk bersantai?

(Baca juga: 4 Tips Kurangi Stres Akibat Tekanan Kerja)

Memang ironis tapi itu fakta: kita merasa bisa menghemat waktu dengan memberikan pada diri kita waktu yang sedikit. Tetapi cara kerjanya bukan seperti itu. Waktu tidak selalu uang dan kita tidak bisa menyimpannya dalam toples. Anda harus menghabiskannya saat memilikinya. Kuncinya adalah menghabiskan waktu dengan bijaksana. Belum tentu Anda bisa punya kesempatan untuk menikmati waktu tersebut.

2. Fokus pada masa depan

Selain itu, alasan manusia lebih mudah stres adalah karena seseorang menghabiskan waktu untuk memikirkan apa yang terjadi di masa depan, entah itu akan terjadi besok atau mungkin terjadi minggu depan. Tetapi jika kita kehilangan momen saat ini, sebenarnya kita sudah kehilangan banyak hal. Kita tak bisa tenang, gembira, dan tidak bisa menikmati jika kita tak sungguh-sungguh ada untuk saat ini.

Pada derajat tertentu, insting bertahan hidup manusia akan selalu membuat kita terlatih demi masa depan. Ini memang cara kita hidup. Tetapi mereka yang lebih tahan, fleksibel, dan lebih bahagia, adalah mereka yang menghargai momen saat ini.

3. Membela diri

Karena banyaknya tuntutan atas waktu, perhatian, dan sumber daya kita, seringkali kita merasa takut untuk membuat "pintu otak" kita agar tidak dibanjiri stres tambahan. Padahal terkadang kita perlu membuka diri sedikit untuk hal yang berbeda dan melepaskan ketegangan.

(Baca juga: Stres Oke, Distres 'No Way')

Ini berarti kita bisa menjalani hari-hari dan juga akhir pekan dengan melakukan sesuatu dari yang rutin kita lakukan. Cari kesempatan untuk menghubungi teman, atau membaca buku yang bisa membuat Anda masuk ke dunia cerita. Atau berbaring di rumput dan memandangi langit tanpa perlu berpikir apa pun.

Rasa takjub, tenang, dan gembira, bukanlah sesuatu yang kita rencanakan untuk nanti. Kita harus berusaha meluangkan waktu untuk merasakannya saat ini.

Nah, itu tadi alasan manusia lebih mudah stres ketimbang bahagia. Semoga yang terjadi ke depan adalah sebaliknya, yaitu Anda lebih mudah bahagia ketimbang stres. (kompas.com)