Intisari-Online.com. - Banyak orang tua harus ‘berjuang’ ketika menghadapi kemarahan anak-anaknya. Mengontrol kemarahan anak bisa jadi sangat sulit, sekaligus sangat mudah. Orangtua bahkan menjadi frustrasi dan bingung ketika mereka menemukan anak-anaknya menjadi agresif. Ada banyak tips mengontrol kemarahan anak. Berikut ini diantaranya.Untuk mengontrol kemarahan pada anak-anak, hal pertama yang harus dilakukan adalah jangan menanggapi kemarahan anak dengan kemarahan Anda sendiri. Kemarahan Anda akan meningkat dan jutsru membuat di anak makin agresif. Pertama, cobalah untuk mengontrol kemarahan Anda terlebih dahulu dan berbicara dengan anak Anda dengan suara yang tenang dan lembut. Dengan cara ini, Anda dapat mengalihkan tindakan anak Anda dan membuatnya tenang.(Baca juga: Jangan Risau Anak Tak Sesuai Harapan)Kedua, bicara dengan anak Anda tentang kemarahannya dan efek negatifnya. Ajarkan si kecil bagaimana mengontrol kemarahannya. Ini adalah metode terbaik untuk mengontrol kemarahan pada anak-anak. Katakan padanya bagaimana dia menyakiti orang lain dengan melakukan hal-hal yang tidak pantas ketika ia marah. Sarankan dia untuk pergi ke kamarnya atau tempat favorit nya untuk menenangkan diri, ketika dia meledak dalam kemarahan. Dengan demikian, amarahnya menurun dan dapat perlahan hilang.(Baca juga: 'Mencetak' Anak Cerdas Di Rumah)Ketiga, arahkan anak Anda untuk mengembangkan sendiri strategi pengendalian amarahnya dengan menyusun daftar kegiatan yang ia bisa lakukan ketika dia merasa marah atau kehilangan kontrol. Anak Anda bisa mengalihkan amarahnya pada kegiatan seperti bermain basket, mendengarkan musik, menghitung angka atau menonton acara kartun, dan lainnya.Itu tadi tips mengontrol kemarahan anak yang bisa Anda praktikkan di rumah saat anak Anda merasa sebal, kesal, atau marah. Semoga berhasil! (Magforwomen)