Find Us On Social Media :

Astronot yang Ekstrovert Bermasalah Kalau Melakukan Perjalanan Jauh ke Luar Angkasa

By Mohamad Takdir, Minggu, 15 Juni 2014 | 17:00 WIB

Astronot yang Ekstrovert Bermasalah Kalau Melakukan Perjalanan Jauh ke Luar Angkasa

Intisari-Online.com - NASA berfokus mengirim manusia ke Mars, namun ada hal penting yang mereka temukan. Ternyata astronot yang ekstrovert bermasalah kalau melakukan perjalanan jauh ke luar angkasa.Mereka yang ekstrovert cenderung bawel dan dalam lingkungan kapal yang sempit. Mereka akan minta perhatian berlebih sehingga bisa mengganggu misi ke Mars yang berjalan tiga tahun.

(Baca juga: Bagaimana Astronot Buang Air)Menurut profesor Suzanne Bell, di DePaul University in Chicago, mereka yang ekstrovert akan bermasalah akan hal itu. Jika satu astronot bawel sementara yang lain tidak mau bersosialisasi maka itu akan mengganggu penerbangan.NASA tertarik akan isu ini. Apalagi penerbangan ke luar angkasa bukan hal yang main-main. Penelitian ini sudah mengambil sampel dari simulasi penerbangan ke luar angkasa di antartika selama 100 hari. Hasil penelitian menunjukkan astronot yang ekstrovert bermasalah kalau melakukan perjalanan jauh ke luar angkasa.Umumnya ekstrovert bagus untuk kerjasama tim namun kalau dalam lingkungan yang terisolasi malah menurun kemampuannya. Namun bukan berarti orang ekstrovert tidak boleh jadi astronot sebab yang diperlukan adalah keseimbangan dalam tim astronot. (Livescience)