Find Us On Social Media :

Break Up Diet: Cara Diet Baru dengan Putus Cinta

By Axel Natanael Nahusuly, Jumat, 17 Oktober 2014 | 17:00 WIB

Break Up Diet: Cara Diet Baru dengan Putus Cinta

Intisari-Online.com - Putus cinta seringkali membuat seseorang kehilangan nafsu makan. Dampak lebih lanjut bisa menurunkan berat badan. Seperti dikutip Prevention, para ahli menyebut kondisi tersebut dengan istilah Break Up Diet, yakni cara diet baru dengan putus cinta.

Marina Pearson dan Debra Smouse, Konsultan Pernikahan, mengatakan bahwa tubuh dan pikiran itu saling terhubung. Jadi, tidak heran bila saat hati sedih maka tubuh pun akan terpengaruh. Kala hati sedang lara, tanpa kita sadari tubuh pun merasakan hal serupa.

Pearson menjelaskan mengenai efek kimiawi yang terjadi kala kita sedang merasa stres dan gundah gulana ternyata dapat meningkatkan kadar kortisol.

Nah, kadar kortisol yang berlebihan dalam tubuh akan meningkatkan gula darah, mengurangi kalsium pada tulang, memicu tekanan darah, massa otot jadi berkurang, lemak kian bertumbuh, bahkan kemampuan akal untuk berpikir turut menyusut. “Kondisi seperti itu, dalam jangka pendek, bisa memengaruhi sistem imun. Sebab, sistem imun manusia berada di dalam usus, sehingga jangan heran jika akhirnya selera serta nafsu makan menurun,” papar Pearson. Lebih lanjut, dia menjelaskan, ketika kita memaksa diri untuk makan saat Break Up Diet, bisa jadi kita akan kembali merasakan kepedihan. "Ini karena kita belum siap untuk bangkit dari kesedihan dan kekecewaaan, sehingga kita tak ingin merasakan sakit. Akhirnya, memilih untuk tidak makan," urainya.

Walaupun cara diet baru dengan putus cinta ini tampak seperti kabar gembira di balik sesuatu yang tragis. Namun, perlu diketahui, berat badan yang turun akibat hati bersedih itu sama sekali tidak sehat.

"Berat badan yang turun karena patah hati merupakan efek domino, tapi membiarkan diri kelaparan bukanlah contoh mencintai diri yang positif. Tak peduli cara itu dapat membuat Anda langsing,” jelas Smouse.Jadi, tampaknya Break Up Diet atau cara diet baru dengan putus cinta tidak perlu dijadikan pilihan. Lagipula masih banyak metode lain untuk memiliki tubuh langsing. (Prevention/Kompas)