Orangtua Lebih Mementingkan Membeli Rokok Dibandingkan Kebutuhan Rumah Tangga?

Arnaldi Nasrum

Penulis

Orangtua Lebih Mementingkan Membeli Rokok Dibandingkan Kebutuhan Rumah Tangga?

Intisari-Online.com - Merokok tidak hanya merusak kesehatan, tetapi jug akan membuat anak-anak jatuh dalam jurang kemiskinan. Apalagi, kecanduan rokok ini akan menjadi beban keuangan terutama bagi keluarga yang berpenghasilan rendah. Akibatnya, orang tua akan memilih antara membeli rokok atau menghidangkan makanan di atas meja.

Para peneliti di Inggris menemukan ada kecenderungan orang tua untuk lebih mementingkan membeli rokok dibandingkan membeli kebutuhan rumah tangga.Temuan ini didasarkan pada survei nasional di Inggris yang menyoroti sejauh mana rokok dapat memperburuk kemiskinan anak.

Dr Tessa Langley dari University of Nottingham, mengatakan merokok tentu mengurangi pendapatan yang tersedia bagi keluarga termasuk untuk memberi makan dan pakaian serta akan merawat anak-anak mereka dengan kurang sejahtera.

“Studi ini menunjukkan bahwa jika pemerintah dan layanan kesehatan kita memprioritaskan untuk menghilangkan ketergantungan terhadap rokok, maka akan berpengaruh besar pada kemiskinan anak serta kesehatannya,” jelasnya

Para peneliti menyimpulkan, oleh karena itu, sangat penting untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat memperburuk potensi kemiskinan anak. Merokok dinilai sebagai kebiasaan yang mahal dan salah satu faktor yang memiskinkan jutaan orang di seluruh dunia.

Di AS, perokok menghabiskan uang lebih sedikit untuk urusan rumah dibandingkan mereka yang tidak merokok. Sementara penelitian terbaru di India menunjukkan bahwa merokok mengurangi belanja makanan, pendidikan dan hiburan.

Studi baru ini memperkirakan bahwa dari 1,1 juta anak-anak di Inggris, hampir setengah dari mereka yang hidup dalam kemiskinan, tinggal dengan setidaknya salah satu orangtua yang merokok. (dailymail.co.uk)