9 Hal yang Membuat Kita Makan Lebih Banyak (1)

Lintang Bestari

Penulis

9 Hal yang Membuat Kita Makan Lebih Banyak (1)

Intisari-Online.com -Apakah Anda pernah memiliki hari di mana rasanya tak ingin berhenti makan? Para peneliti telah menemukan bahwa faktor biologis, psikologis dan lingkungan sekitar mempengaruhi mengapa kita selalu merasa lapar dan ingin makan terus. Inilah 9 hal yang membuat kita makan lebih banyak:

Gangguan tidurJika kita tidak mendapatkan tidur sebanyak 7-8 jam dalam sehari, artinya kita mengalami gangguan tidur. Kekurangan tidur mengganngu hormone yang mengatur selera makan kita keesokan harinya, menghasilkan zat yang menyebabkan rasa lapar. Sebuah penelitian mengatakan orang-orang yang tidur kurang dari 6 jam mengonsumsi lebih banyak kalori keesokan harinya dibanding mereka yang tidur lebih dari 7 jam.

DehidrasiMenjaga kebutuhan cairan merupakan cara yang paling baik untuk menjaga selera makan komsumsi makan pada tempatnya. Jika tidak mengisi tubuh dengan cairan kita akan dehidrasi. Masalahnya, ketika sangat sibuk, tubuh kita menandakan kurangnya cairan sebagai rasa lapar, menyebabkan kita jadi memilih makanan dibanding apa yang benar-benar kita butuhkan yakni air.

EmosiBeberapa orang makan ketika mereka merasa sedih. Beberapa lainnya justru makan banyak ketika mereka senang. Setiap orang memiliki hubungan yang unik dengan makanan. Yang menjadi masalah ketika kita bergantung pada makanan untuk menghilangkan kesedihan, stres ataupun perasaan lainnya dibanding menyelesaikan masalah yang sebenarnya. Menyelesaikan masalah dengan makanan mungkin berhasil pada saat itu tapi tidak benar-benar ampuh dan bahkan menghancurkan diet kita.

HormonDua hormon yang mengatur rasa lapar dan selera makan adalah grelin dan leptin. Grelin menyebabkan rasa lapar sementara leptin menekan selera makan. Pada kondisi normal, grelin meningkat setelah beberapa jam tidak makan. Leptin muncul ketika kita selesai makan jadi tetap seimbang. Kebiasaan makan yang buruk atau kurang tidur bisa merusak keseimbangan hormone ini. Membuat kita lebih lapar dari biasanya dan jadi ingin makan terus.

Udara dinginHal lain yang membuat kita jadi makan lebih banyak adalah udara dingin. Saat dingin, kita ingin makanan yang ‘menenangkan’ seperti lasagna, sup daging, dan makaroni panggang. Orang-orang memang lebih banyak mengonsumsi kalori saat musim dingin dan memilih makanan yang mengandung karbohidrat dan lemak. Kunci utama agar musim dingin tidak menyabotase lingkar pinggang kita adalah memperhatikan jumlah porsi makan. Karbohidrat tidak menambah berat badan jika kita mengonsumsi makanan yang lebih sehat lainnya seperti gandum, kacang-kacangan, buah dan sayuran. (time.com)