Find Us On Social Media :

Peneliti: Alkohol Bagus untuk Jantung tapi Meningkatkan Risiko Kanker

By Moh Habib Asyhad, Kamis, 17 September 2015 | 10:00 WIB

Peneliti: Alkohol Bagus untuk Jantung tapi Meningkatkan Risiko Kanker

Intisari-Online.com - Sebuah penelitian terbaru menyebutkan alkohol bagus untuk jantung tapi bisa meningkatkan risiko kanker. Alkohol yang dimaksud tentu saja alkohol pada kadar yang moderat.

Penelitian yang melibatkan 115 ribu peminum ini menunjukkan adanya penurunan serangan jantung sebanyak 24%. Namun studi juga menemukan bahwa dibandingkan dengan yang bukan peminum, mereka yang peminum memiliki peningkatan risiko terkena kanker sebanyak 51%.

Kanker yang dimaksud dalam studi tersebut termasuk kanker mulut, kerongkongan, lambung, usus, hati, payudara, ovarium, kepala, dan leher.

Dalam studi yang dilaporkan dalam The Lancet itu, mengonsumsi alkohol juga meningkatkan risiko menderita cedera. Dan yang lebih fatal, alkohol dengan dosis tinggi adalah penyebab utama kematian.

“Data kami mengajak untuk meningkatkan kesadaran global tentang bahaya mengonsumsi alkohol,” kata peneliti utama, Dr Andrew Smyth, dari McMaster University di Kanada.

Pernyataan Smyth diamini oleh Dr Salim Yusuf, direktur Population Health Research Institute. “Strategi ini sangat penting untuk sadar akan bahaya alkohol,” ujarnya yang juga anggota tim studi.

Konsumsi alkohol rendah, menurut sebuah studi, adalah kurang dari tujuh minuman. Sementara sedang atau moderat adalah tujuh hingga 14 minuman untuk perempuan dan tujuh hingga 21 untuk laki-laki. Lebih dari itu berarti tergolong kadar tinggi.