Find Us On Social Media :

Ingin Akurat? Ceklah Tekanan Darah pada Pagi Hari

By Moh. Habib Asyhad, Rabu, 25 November 2015 | 08:00 WIB

Ingin Akurat? Ceklah Tekanan Darah pada Pagi Hari

Intisari-Online.com - Studi terbaru menyebutkan bahwa mengecek tekanan darah pada pagi hari dianggap lebih akuratlebih baik untuk mengetahui risiko terkena stroke dibanding pengukurang di malam hari. Para pakar menyebut, tekanan darah di pagi hari berkorelasi dengan risiko stroke pada seseorang.

Tekanan darah cenderung melonjak di pagi hari, ujar Dr Satoshi Hoshide, profesor kedoteran kardiovaskular di Jichi Medical University, Jepang. Lonjakan ini terlihat lebih besar pada penduduk Asia daripada orang-orang di negara barat. Oleh sebab itu, pengukuran tekanan darah di pagi hari sangat penting, terutama untuk orang-orang Asia.

Sebagai informasi, penelitian ini melibatkan lebih dari 4.300 orang Jepang yang setidaknya mempunyai satu faktor risiko terkena penyakit jantung, seperti tekanan darah tinggi, Kolesterol tinggi atau diabetes. Selama dua minggu, orang-orang yang terlibat dalam penelitian ini mengecek tekanan darah mereka di rumah, mengukurnya sekali di pagi hari, dan sekali pada malam hari.

Mereka kemudian diamati perkembangannya selama empat tahun ke depan. Selama masa itu, ada 75 kasus stroke dalam kelompok tersebut. Para peneliti menemukan, pengecekan tekanan darah di pagi hari dengan tekanan darah lebih dari 155 mm Hg, berisiko terkena stroke lebih tinggi tujuh kali lipat, dibanding dengan tekanan darah di bawah 135 mm Hg.

Sebaliknya, pengecekan tekanan darah di malam hari yang lebih dari 155 mm Hg tidak terkait dengan peningkatan risiko terkena stroke, dibandingkan pengecekan tekanan darah di malam hari di bawah 135 Hg.

Salah satu alasan kenapa pengecekan tekanan darah di malah hari lebih tidak akurat adalah karena banyaknya faktor eksternal yang bisa mempengaruhi tekanan darah, seperti berendam air hangat, mandi air hangat, atau makan makanan hangat.

Sementara itu, lonjakan tekanan darah di pagi hari, berhubungan dengan faktor psikologis, termasuk aktivasi sistem saraf simpatik, yang terjadi ketika Anda bangun tidur, tambah Hoshide. Meskipun tekanan darah tinggi pagi hari berkaitan dengan peningkatan risiko stroke, mengonsumsi obat-obatan tekanan darah pada pagi hari tidak membuktikan ini lebih efektif, daripada mengonsumsinya di malam hari.

Yang perlu diperhatikan bahwa penelitian ini dilakukan di Jepang. Untuk saat ini masih dikembangkan untuk mengetahui apakah hasil yang sama juga dapat diterapkan pada penduduk di negara lain.