Intisari-Online.com - Patty Sanchez (51), memiliki bobot tubuh yang mengkhawatirkan karena sudah masuk kategori obesitas. Uniknya, Sanchez berhasil menurunkan berat badannya hingga 100 kg setelah memutuskan hubungan dengan kekasihnya.
Sanchez mengaku bahwa tiap hari dia mengonsumsi hampir 13.000 kalori. Padahal, umumnya pakar gizi menganjurkan asupan harian di angka dua sampai tiga ribu kalori perhari.
"Aku sangat takut dan aku merasa seperti mati perlahan-lahan," ujar Sanchez.
Bobot tubuh Sanchez naik drastis semenjak pertemuannya dengan seorang pria, 15 tahun silam.
Pria tersebut akhirnya menjadi kekasih Sanchez selama 10 tahun.
"Kami berkencan selama sepuluh tahun. Awalnya, dia tidak tertarik dengan wanita gemuk, tetapi kemudian dia berkata bahwa aku membuka dunia baru baginya dan dia menyukaiku. Aku merasa seksi dan bahagia, aku ingin menyenangkannya," ujar Sanchez.
Oleh karena itu Sanchez sama sekali tak keberatan jika hubungan dengan kekasih selama sepuluh tahun tersebut membuat tubuhnya terus membengkak.
"Sembilan puluh persen hubungan kami dilewati dengan makan bersama. Aku suka masak dan makan, dia suka melihatku makan dan mengelus perutku yang besar," imbuhnya.
Seiring waktu, Sanchez sadar bahwa hubungan dan tubuhnya makin tak sehat. Saat bobotnya mencapai 330 kilogram, dia pun tersadar.
"Aku tak pernah takut mati sebelumnya, itu bukan hal yang aku pikirkan ketika aku semakin gemuk. Tetapi, ketika aku tak dapat berjalan tiga langkah menuju kamar mandi tanpa kehabisan nafas, aku khawatir tak dapat melihat empat cucu dan lima buyutku," urianya.
Alhasil, Sanchez pun memilih untuk menuntaskan hubungan dengan sang kekasih, menjalani diet sehat, dan berhasil menurunkan bobot hingga 100 kilogram.
Kini, berat Sanchez bertahan di angka 215 kilogram dan masih berencana untuk menurunkan berat badan hingga ideal.
(kompas.com)