Intisari-Online.com - Hari Wanita Sedunia ke-108 yang jatuh pada hari Selasa (8/3/2016) disambut dengan meriah di berbagai negara. Perayaan yang dikhususkan bagi kaum wanita ini bertujuan untuk memberi penghargaan bagi perempuan berprestasi di berbagai bidang, seperti sosial, ekonomi, budaya, dan politik.
Sejarah hari wanita dimulai dari pada waktu 1908, pada waktu itu di New York 15.000 buruh perempuan menuntut untuk diperlakukan dengan lebih baik, seperti jam kerja lebih pendek, upah yang lebih baik dan hak untuk menyampaikan pendapat.
Pada 1909, Partai Sosialis Amerika mendeklarasikan Hari Perempuan Nasional yang jatuh pada 28 Febuari. Hingga pada tahun 1917, dua juta tentara Rusia terbunuh dalam perang dan para perempuan Rusia pada minggu terakhir bulan Febuari turun ke jalan untuk menyerukan “Roti dan Perdamaian”. Empat hari kemudian, Raja Rusia pada saat itu turun takhta dan mengakui hak perempuan.
Hari bersejarah itu jatuh tanggal 8 Maret menurut kalender Masehi. Dilansir dari laman internationalwomensday.com, Tema kampanye yang diusung pada Hari Wanita Sedunia tahun ini adalah Pledge For Parity (Komitmen Untuk Kesetaraan). Tema ini mengajak semua orang untuk mencapai kesetaraan gender di semua bidang. Berikut perayaan Hari Wanita Sedunia di beberapa negara.
Di US, perayaan hari wanita sedunia tahun ini diperingati dengan pembunyian lonceng di bursa efek New York oleh wakil direktur eksekutif perempuan bernama Lakhsmi Puri.
Di UK, London’s Southbank Centre akan menjadi tuan rumah dari festival perempuan. Acara akan berlangsung selama seminggu dan diisi oleh komikus Caitlin Moran, pembacaan puisi, dan tari-tarian. Selain itu, ada juga acara A Great Adventure. Acara ini akan mendiskusikan posisi-posisi yang bisa diisi oleh wanita dalam bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika.
Di Tokyo, ada sebuah acara yaitu Actions You Can Take: Women Preparing For Disaster, acara ini akan mengajari para perempuan di Jepang untuk menghadapi bencana alam dan pemberdayaan para perempuan untuk tanggap bencana.
Di India, perempuan bisa menikmati acara Shakti Bandhan. Acara ini merupakan pertemuan persaudaraan di India. Para perempuan akan datang ke Forum Ekonomi Dunia di New Delhi untuk saling bertukar pikiran dan membentuk koneksi.
Di Taiwan, perempuan bisa datang ke dalam acara Girls Tech Evening di Taipei. Acara ini untuk merayakan para pengusaha perempuan yang bergerak di bidang teknologi. Pembicaranya adalah Christiana Chen, seorang founder dari website belanja OrangeNow.com. (Newsweek|IBTimes)