Find Us On Social Media :

Kapal yang Memiliki Keterkaitan dengan Vasco da Gama Ditemukan di Lepas Pantai Oman

By Moh Habib Asyhad, Kamis, 17 Maret 2016 | 16:45 WIB

Kapal yang Memiliki Keterkaitan dengan Vasco da Gama Ditemukan di Lepas Pantai Oman

Intisari-Online.com - Rerentuhan kapal yang memiliki keterkaitan dengan Vasco da Gama ditemukan di lepas pantai Oman. Konon kabarnya, kapal yang tenggelam sekitar lima abad yang lalu ini dinahkodai oleh Vicente Sodré, paman dari penjelajah dari Portugis yang menemukan jalur laut langsung dari Eropa ke Malabar, India.

Esmeralda, nama kapal itu, tenggelam dihantam badai di dekat Pulau Al-Hallaniya di Samudera Hindia pada Mei 1503. Kecelakaan ini menewaskan sang nahkoda, Vicente, beserta semua orang yang ada di dalam kapal naas tersebut.(Baca juga: Setelah 72 Tahun, Bangkai Kapal Perang AS USS Houston Akhirnya Ditemukan di Selat Sunda

Sekelompok peneliti begitu hati-hati untuk mempelajari kapal param ini sejak 2013 lalu, sehingga baru berani mengungkapkannya belakangan. Esmeralda merupakan kapal generasi pertama dari Age of Discovery di Eropa yang pernah ditemukan dan diselidiki.

Para peneliti dari perusahaan yang berbasis di Inggris, Blue Water Recoveries dan Oman Ministry of Heritage and Culture mengeksplorasi situs yang berada di Kepulauan Ghubbat ar Rahib Bay. Oleh mereka, puing-puing yang mereka temukan dicocokkan dengan puing-puing satu dari dua kapal yang hilang saat perjalanan kedua da Gama ke India.(Baca juga: Misteri berlabuhnya delapan kapal hantu di Jepang)

 

Dari situ kemudian ditemukan beberapa kesamaan antara dua reruntuhan kapal legendaris itu. Tim juga menemukan sebuah lonceng perunggu dengan prasasti yang menunjukkan bahwa kapal itu dibuat sekitar tahun 1498, berikut koin emas yang dicetak di Lisbon antara 1495-1501.

Selain itu, para peneliti juga menekukan banyak persenjataan. Ini menunjukkan bahwa kapal memiliki misi militer. Tapi dari sekian temuan, yang menurut peneliti paling penting adalah koin perak langka yang disebut “indio”. Koin perak ini kabarnya akan digunakan untuk mempermudah jalinan perdagangan dengan India.

“Ini adalah penemuan yang menakjubkan,” ujar David L. Mearns, direktur Blue Water. “Ini seperti yang Anda baca dalam film-film Hollywood.”