Penulis
Intisari-Online.Com – Angkatan Laut Amerika Serikat dan satuan Coast Guard berhasil menyelamatkan tiga pelaut dari pulau terpencil dan tak berpenghuni setelah pesawat angkatan udara melihat tulisan ‘tolong’ di pasir pantai.
Berdasarkan keterangan Coast Guard, ketiga pelaut itu telah terdampar di Pulau Fanadik selama tiga hari. Pulau itu terletak 2.600 mil dari barat daya Honolulu, Hawaii. Sara Mooer, juru bicara Cost Guard mengatakan, kapal kecil mereka kalah oleh gelombang besar dan para pelaut itu terpaksa harus berenang dua mil ke tepi pantai di malam hari.
Pulau terpencil itu merupakan bagian dari Federasi Negara Mikronesia, di mana ada 600 pulau di dalamnya. Coast Guard mengatakan kesulitan melakukan operasi pencarian dan penyelamatan karena kurangnya kapasitas lokal. “Tidak ada sumber daya yang cukup di wilayah tersebut. Sangat kecil dan terpencil,” ujar Sara.
Untuk itu, mereka meminta bantuan angkatan laut AS untuk mencari para pelaut yang hilang. Kru P-8 yang beroperasi di Misawa Air Base, Jepang, melihat tanda ‘tolong’ yang dituliskan di pasir. Di sebelahnya, ada tiga pelaut terdampar yang mengenakan jaket keselamatan oranye milik mereka. (CNN)