Find Us On Social Media :

Maray, Kucing yang Jadi Pegawai Baru di Museum

By Agra Winona, Selasa, 12 April 2016 | 13:30 WIB

Maray, Kucing yang Jadi Pegawai Baru di Museum

Intisari-Online.com – Berawal dari lelucon April mop, seekor kucing bernama Maray menjadi pegawai baru di Museum Sejarah dan Seni Serpukhov di Rusia.

Tadinya, pihak museum ingin membuat lelucon dengan mengatakan bahwa seekor kucing sudah melamar menjadi pekerja di museum. Kucing yang dimaksud adalah Maray, kucing dengan bulu berwarna oranye ini memang sering berkeliaran di sekitar museum sejak 2014.

Nina Strelkova, salah satu pekerja di museum mengatakan, “Ide ini sudah ada sebelum 1 April sebagai lelucon. Rekan kerja saya, Galina Stroeva menulis artikel di situs resmi museum tentang seekor kucing, Maray. Lalu saya mengirimkannya ke media lokal dan daerah mengatakan bahwa Maray menulis pernyataan untuk bekerja di museum, tapi kami tidak memiliki pekerjaan untuknya.”

Sayangnya, media salah paham dan mengira kalau lelucon itu serius. Museum kemudian mendapatkan banyak telepon dari berbagai stasiun televisi yang menanyakan soal Maray. Akhirnya, lelucon itu jadi kenyataan, “lamaran kerja” Maray diterima dan sekarang Maray bekerja sebagai penjaga pintu dan bertugas untuk menyapa pengunjung.

Strelkova kemudian menjelaskan jadwal kerja Maray: “Sama seperti pekerja lainnya, Maray bekerja mulai pukul sembilan. Maray duduk di dekat pintu masuk dan menemui pengunjung. Maray akan mengeong dan dengan sopan menunjukan pintu masuk pada pengunjung. Maray mendapatkan jam istirahat makan siang pukul satu yang biasanya dilanjutkan dengan Maray berjalan-jalan hingga satu jam. Jam kerjanya selesai pukul lima.”

Setelah selesai bekerja, Maray akan pulang ke rumahnya di sekitar museum dan menerima upah berupa ikan dan daging.(Mashable)