Tujuh Keajaiban Dunia yang Sesungguhnya

K. Tatik Wardayati

Penulis

Tujuh Keajaiban Dunia yang Sesungguhnya

Intisari-Online.com – Siswa SMP di sebuah sekolah sedang mempelajari Tujuh Keajaiban Dunia. Pada akhir pelajaran, para siswa diminta untuk membuat daftar apa saja yang mereka anggap sebagai Tujuh Keajaiban Dunia.

Meskipun tidak sama antara satu siswa dengan siswa lain, berikut ini kebanyakan yang ditulis para siswa.

Sementara mengumpulkan suara, guru di kelas itu mencatat ada seorang siswa perempuan yang belum menulis dalam kertasnya. Guru itu pun bertanya kepada gadis itu apakah ia mengalami kesulitan dalam menuliskan daftarnya. Gadis itu dengan tenang menjawab, “Ya, sedikit. Saya tidak cukup membuat pikiran saya tenang karena ada begitu banyak keajaiban.”

Sang guru menjawab, “Baik, kalau begitu katakan pada kami apa menurutmu, dan mungkin kami bisa membantu.”

Gadis itu ragu sejenak, kemudian membacakan yang ada di kertasnya, “Saya pikir tujuh keajaiban dunia adalah: menyentuh, secukupnya, melihat, mendengar.”

Sedetik kemudian ia ragu sebentar, lalu menambahkan, “Merasa, tertawa, dan mencintai.”

Ruangan kelas itu menjadi hening. Benar-benar hening. Bahkan jarum jatuh pun bisa terdengar.

Semoga kisah tadi bisa sebagai pengingat bagi kita bahwa ada hal-hal yang sederhana sering kita abaikan dan itulah yang paling indah. Kita tidak harus melakukan perjalanan khusus ke tempat lain untuk mengalaminya.