Find Us On Social Media :

Kerelaan Berkorban dengan Dasar Cinta Kasih

By K. Tatik Wardayati, Senin, 21 Juli 2014 | 21:00 WIB

Kerelaan Berkorban dengan Dasar Cinta Kasih

Intisari-Online.com – Dikisahkan, sebuah perusahaan melakukan rekrutmen untuk sebuah posisi. Perusahaan tersebut adalah perusahaan besar di Indonesia. Pelamar untuk posisi tersebut terbilang cukup banyak, sekitar 2000an orang. Namun, hanya satu orang yang akhirnya diterima bekerja di perusahaan itu.

Dalam proses rekrutmen, perusahaan tersebut memberikan sebuah tes tertulis. Isi tes tertulisnya adalah sebuah kasus untuk dijawab oleh calon karyawannya. Berikut kasus dalam tes tulis. Anda sedang mengendarai motor ditengah malam yang hujan, ditengah jalan Anda melihat 3 orang sedang menunggu kedatangan angkot : - Seorang nenek tua yang sangat lapar. - Seorang dokter yang pernah menyelamatkan hidup Anda sebelumnya. - Seseorang spesial yang selama ini menjadi idaman hati Anda. Anda hanya bisa mengajak satu orang untuk dibonceng, siapakah yang akan Anda ajak ? Dan jelaskan mengapa Anda melakukan itu!! ----------- Nah, jika Anda ikut dalam proses rekrutmen tersebut, kira-kira jawaban Apa yang akan Anda berikan? Coba Anda jawab terlebih dahulu, baru kita lihat jawaban yang diterima.

Dari 200an pelamar dan jawaban, hanya 1 jawaban yang diterima. Si pelamar tidak menjelaskan jawabannya hanya menulis jawaban ini dengan singkat:

"Saya akan memberikan kunci motor saya kepada sang dokter dan meminta dia untuk membawa nenek tua tersebut untuk ditolong segera. Sedangkan saya sendiri akan tetap tinggal disana dengan sang idaman hati untuk menunggu angkot." Akhirnya diterimalah si pelamar ini, serta langsung mendapakan kualifikasi smart and briliant employee.

Kesimpulan dari kisah di atas adalah kerelaan berkorban untuk orang lain. Namun kita masih mendapatkan apa yang kita inginkan, dengan dasar cinta kasih.

Apakah Anda mendapatkan inspirasi lain dari kisah tadi? Apa yang Anda dapatkan?