Intisari-Online.com – Seorang pria Vermont, AS, yang memiliki mantel yang diadakan bersama oleh peniti pengaman dan punya kebiasaan mencari makan dengan mencari kayu bakar, ternyata memiliki keterampilan memilih saham. Bakatnya itu menjadi pembicaraan setelah kematiannya, ia meninggalkan 6 juta dolar untuk disumbangkan ke perpustakaan lokal dan rumah sakit. Pria Vermont yang hidupnya sederhana ini menghasilkan jutaan dolar untuk institusi lokal.
Investasi yang dilakukan oleh pria berusia 92 tahun itu, Ronald Read, “tumbuh secara substansial” selama bertahun-tahun. Demikian penjelasan pengacaranya, Laurie Rowell, kepada The Associated Press.
Read tidak pernah memberikan indikasi bahwa ia memiliki keuntungan yang besar tersebut. Pria itu bekerja di sebuah pompa bensin dan sebagai petugas kebersihan. Ia selalu mengenakan kemeja flanel dan menggunakan topi baseball sederhana.
“Ia luar biasa hemat,” kata Rowell. Ketika Read mengunjung kantornya, “Kadang-kadang ia memarkir terlalu jauh sehingga ia tidak perlu membayar meteran parkir.”
Read meninggalkan 4,8 juta dolar untuk Rumah Sakit Battleboro Memorial dan 1,2 juta dolar untuk Memorial Library Brooks. Itu adalah angka yang terbesar yang pernah diterima kedua lembaga itu.
Rowell juga mengatakan Read memiliki piringan hitam Edison dengan puluhan rekaman drum yang diserahkan kepada Dummerston Historical Society.
“Ini benar-benar sebuah piringan hitam yang indah,” kata pemimpin perkumpulan itu, Muriel Taylor.
Read lahir di kota kecil Dummerston pada tahun 1921. Ia adalah yang pertama dalam keluarganya yang lulus dari sekolah tinggi. Setiap hari ia berjalan sepanjang 4 km dari rumahnya ke sekolah di Brattleboro. Setelah dinas militer Perang Dunia II, ia kembali ke Brattleboro dan bekerja di sebuah stasiun layanan selama 25 tahun. Kemudian, selama 17 tahun bekerja sebagai petugas kebersihan di JC Penney lokal.
Pada tahun 1960, ia menikah dengan seorang wanita yang bertemu di stasiun layanan. Kemudian, Read meninggal pada tahun 1970.