Find Us On Social Media :

Seorang Pria Membuatkan Rumah Mini untuk Wanita Tunawisma

By K. Tatik Wardayati, Selasa, 5 Mei 2015 | 19:15 WIB

Seorang Pria Membuatkan Rumah Mini untuk Wanita Tunawisma

Intisari-Online.com – Setelah hampir 10 tahun hidup tanpa rumah, Irene “Smokie” McGee akhirnya bisa menetap di sebuah tempat sementara yang bisa menaungi kepalanya. Seorang warga, Elvis Summers, dengan murah hati membangun sebuah rumah kecil di atas roda untuknya.

“Saya merasa luar biasa,” kata McGee, 60, dari Los Angeles. “Anda bahkan tidak bisa menjelaskan bagaimana perasaan saya. Saya sedang dalam perjalanan ke kehidupan yang berbeda. Saya ingin mendapatkan tempat saya sendiri. Ia benar-benar malaikat pelindung saya. Ia benar-benar hanya satu dari satu juta orang yang berbuat demikian.”

McGee mengatakan kepada ABC News bahay ia telah menjalani hidup di jalanan sejak suaminya meninggal pada tahun 2004 dan ia tidak memiliki uang untuk mempertahankan rumahnya dulu.

Summers, 38, menjadi teman McGee setelah ia mulai meminta menyumbangkan barang-barang daur ulangnya untuk dijadikan uang.

“Saya mulai bertanya tentang ia,” kata Summers. “Saya mengetahui ia tidak punya apa, bahkan kotak kardus. Ia benar-benar tidur di tanah dan saya hanya ingin membuatkan sebuah tempat di mana ia merasa nyaman dan setidaknya bisa tidur malam dengan baik.”

“Jadi, saya bertanya, ‘apa yang akan Anda pikirkan jika saya membangun sebuah rumah mini untuk Anda?’ dan saya pikir, pasti ia berpikir saya gila. Saya melihat secara online orang-orang membangun rumah-rumah kecil begitu mudah. Saya bisa melakukannya,” kata Summers.

Summers pun kemudian pergi ke toko bangunan dan membeli bahan untuk rumah sementara McGee senilai 500 dolar. Hanya dalam waktu lima hari, sebuah rumah kecil untuk McGee, yang ditinggalinya selama tiga minggu terakhir ini.

“Kita semua manusia,” kata Summers. “Bisa jadi seseorang itu, anak-anak, adik, nenek, atau siapa pun di luar sana.” Lanjutnya, “Ia sangat berterima kasih. Ia sangat manis dan berkata ‘tidak ada yang pernah melakukan apa pun untuk saya.’ Ketika pertama kali saya bertemu dengannya, sampai sekarang, ia tampak seperti orang yang berbeda. Ia tampaknya bahagia sekarang.”

Summers mengatakan bahwa kota mendukung rumah miniatur, asalkan pindah ke tempat yang berbeda setiap 72 jam. Sejak membangun rumah mini untuk McGee, Summers telah menyumbangkan lebih dari 50.000 dolar untuk “memanusiakan orang”, organisasi yang dibuat setelah itu.

Ia berhadap para pejabat dapat terus membangun rumah sementara bagi orang lain yang tidak memiliki tempat tinggal.

“Ketika saya mulai berbicara dengan tunawisma lain, saya mulai memahami cerita mereka dan mereka mulai meminta saya jika  saya bisa membangun rumah-rumah mini untuk mereka juga,” kata Summers. “Saya tahu bahwa ini bukanlah sekadar eforia, tapi ini tetap. Ini hanyalah salah satu masalah tunawisma dan saya senang membangun rumah untuk mereka yang lebih besar dengan shower dan toilet.”

“Saya hanya ingin melakukan sesuatu yang baik untuk Smokie,” tambahnya. “Ini hanya awal dan akhir dari rencana saya. Saya tidak tahu ini akan meledak. Tujuannya adalah untuk menemukan beberapa lahan kosong untuk membangun lebih tempat sementara bagi mereka, lalu mereka akan membangun diri mereka dan akhirnya kembali ke masyarakat.”

Mari kita simak video bagaimana Summers membuatkan rumah mini untuk McGee.