Intisari-Online.com – Suatu malam, seorang ibu dan anak terbangun tiba-tiba karena sebuah suara. Mereka berdua berjalan dalam tidur, dan saat suara yang tiba-tiba itu terjadi, mereka berdua berjalan di sebuah taman, dalam keadaan tidur. Rupanya mereka sedang mengalami sleepwalking, berjalan dalam tidur.
Mengejutkan, karena dalam tidur itu wanita yang lebih tua, yaitu Ibunya, berkata kepada anak itu, “Karena kamu, masa mudaku jadi hilang. Kamu menghancurkan saya. Dan sekarang siapa saja yagn datang ke rumah hanya melihatmu. Tak seorang pun yang menatapku.”
Sebuah kecemburuan yang mendalam dari si Ibu ketika melihat putrinya semakin dewasa dan bertambah cantik. Hal ini yang terjadi pada setiap ibu, tapi hanya di dalam hati.
Dan anak gadis itu berkata, “Kamu tua busuk…. Karena Anda, saya tidak bisa menikmati hidup. Anda adalah halangan. Di mana-mana Anda adalah hambatan, rintangan. Saya tidak bisa mencintai. Saya tidak bisa menikmati hidup.”
Dan tiba-tiba, karena ada kebisingan, mereka berdua terbangun.
Dan wanita tua itu berkata, “Anakku, apa yang Kau lakukan di sini? Kau bisa kedinginan. Ayo kembali ke rumah.”
Dan sang anak berkata, “Tapi, apa yang Ibu lakukan di sini? Tidak baik buat Ibu, apalagi ini malam yang dingin. Ayo, Ibu, kembali ke tempat tidur.” (Kisah oleh Kahlil Gibran, yang diparafrasekan Osho dalam buku Yoga, The Alpha dan Omega)