Google dan Apple Dianggap Sebagai Penyusup yang Menganggu Dunia Otomotif

Axel Natanael Nahusuly

Penulis

Google dan Apple Dianggap Sebagai Penyusup yang Menganggu Dunia Otomotif

Intisari-Online.com - Ekspansi bisnis perusahaan teknologi Google dan Apple ke industri otomotif mengkhawatirkan produsen besar. Fiat Chrysler Automobiles (FCA), induk lebih dari 15 merek otomotif dunia mengekspresikan Google dan Apple sebagai “penyusup yang menganggu” dunia otomotif.

CEO FCA Sergio Marchionne mengemukakan pendapat fenomena ini punya dua sisi, dari sudut pandang industri Google dan Apple menawarkan kompetisi baru yang menyegarkan. “Ini hal bagus, tapi ketika Anda sebagai seseorang yang hidupnya diganggu tentu Anda tidak ingin kejadian ini terus berlangsung,” kata Marchionne di Geneva Motor Show,Leftlanenews, Kamis (5/3/2015).

FCA menyambut “tantangan”, tapi terus menyiapkan langkah strategis. Marchionne mengatakan FCA terus mengawasi proyek Titan milik Apple, dan kemajuannya tidak dianggap remeh apalagi perusahaan asal Amerika Serikat itu dikatakan telah mendapat suntikan dana 175 juta dollar AS.

Sebelumnya bos Volkswagen AG Martin Winterkorn telah menceritakan pendapatnya tentang ambisi perkembangan otomotif Google. Winterkorn pernah melempar ajakan untuk mencegah Google mendapat informasi dari sistem konektivitas mobil Android Auto, tak lama kemudian Google mengumumkan rencana merakit mobil otonomos.

Ada banyak hal berubah, Winterkorn pun akhirnya menyarankan Volkswagen dan perusahaan raksasa seperti Google dan Apple lebih baik bekerja sama daripada berkompetisi.

“Kami sangat tertarik dengan teknologi Google dan Apple. Saya pikir kami, sebagai perusahaan Volkswagen, mampu membawa dunia digital danmobilebersamaan,” katanya di Geneva Motor Show.Tapi tetap saja beberapa perusahaan otomotif merasa Google dan Apple sebagai “penyusup yang menganggu” dunia otomotif. (Kompas)