Intisari-Online.com - Setelah ponsel pintar, arloji pintar dan perabot pintar, ke depan masyarakat bakal disuguhkan dengan "koper pintar". Ide ini muncul dari kolaborasi pabrikan tas asal Hongkong, Samsonite dengan Samsung ciptakaan koper pintar.
Kedua perusahaan sepakat, era teknologi canggih seharusnya mampu mengurangi keruwetan penumpang pesawat akan insiden-insiden klasik terkait koper. Misalnya, insiden koper hilang, isi koper dicuri, menunggu koper dari bagasi usai penerbangan, dan sebagainya.
Untuk itu, "koper pintar'' nantinya bakal tersematkan sebuah chip untuk memberitahu pemiliknya ihwal kondisi dan keberadaan koper. Saat penumpang turun dari pesawat, tak perlu berdempetan dengan penumpang lain untuk menunggu koper di lintasan bagasi.
"Koper pintar'' bakal memberi penanda yang terhubung pada perangkat pintar pemiliknya, beberapa saat sebelum koper muncul pada korsel bagasi.
"Koper pintar mampu berkomunikasi dengan pemiliknya. Tak hanya terkait lokasi, namun hal-hal yang lebih menakjubkan dari itu. Untuk ini kami bekerjasama dengan Samsung," kata CEO Samsonite Ramesh Tainwala, sebagaimana dilaporkan Dailymail dan dihimpun KompasTekno, Rabu (6/5/2015).
Saat pengguna melangkah beberapa meter dari koper, penanda bakal memunculkan peringatan. Hal ini untuk menghindari kecerobohan pemilik yang tak sengaja meninggalkan koper di sembarang tempat.
Jika koper dibuka paksa oleh pencuri atau orang jahil, pemilik dapat segera mengetahuinya. Tiap koper berpindah tempat, ''ia'' juga bakal melapor ke pemiliknya.
Namun, hingga saat ini koper pintar ini masih dalam tahap pengembangan. Angan-angan yang lebih besar lagi, Samsonite dan Samsung berharap dapat menggandeng maskapai penerbangan untuk meningkatkan kemampuan ''koper pintar''.
''Kami belum sampai tahap implementasi. Tapi, ke depan kami ingin koper Anda bisacheck-in sendiri," kata Tainwala.Seperti apa wujud koper pintar ciptaan Samsonite dengan Samsung? Kita nantikan saja. (Kompas)