Intisari-Online.com - Menurut data yang dikumpulkan oleh Gartner, penjualan PC di seluruh dunia kembali menurun. Hadirnya Windows 10 dan Intel Skylake tidak menahan turunnya penjualan PC. Apakah ini tanda akhir ‘kehidupan’ PC?
Gartner melakukan penelitian yang dilakukan di seluruh dunia. Data tersebut menunjukkan bahwa penjualan PC kembali mengalami penurunan sebesar 8% Hanya ada penjualan sebesar 288,7 juta pengiriman di sepanjang tahun 2015.
Tahun sebelumnya, penjualannya mencapai 313,7 juta pengiriman. Padahal tahun tersebut, perkembangan industri PC masih tergolong statis tanpa perkembangan yang berarti.
Penurunan penjualan PC ini dimulai di tahun 2012, saat munculnya teknologi tablet yang merambah pasar. Penjualan tablet yang bagaikan kacang goreng tersebut berdampak langsung ke penjualan PC.
Kini penjualan PC terus menurun, bahkan lebih rendah dari kondisi tahun 2008. Hal tersebut terlihat menguatirkan dan menimbulkan kesan apakah ini tanda-tanda dari kematian industri PC?
Meski demikian, para vendor di dunia PC masih tetap optimis dengan penjualan PC di tahun 2016 ini. Mereka masih berharap terhadap industri game yang bisa kembali menggeliatkan industri PC. Seperti misalnya Lenovo yang bekerjasama dengan Razer dalam kolaborasi untuk menciptakan PC gaming yang optimal. Laptop yang kini juga mengkhususkan ke industri gaming seperti Acer, MSI, dan lain-lain.
Kemudian teknologi baru seperti Virtual Reality juga diharapkan dapat memberikan nafas segar, karena teknologi tersebut membutuhkan PC dengan spec tinggi. Seperti ASUS yang mengeluarkan seri khusus VR, sampai dengan Alienware.
Jadi, apakah ini senjakala PC? Semoga tidak.
(chip.co.id)