Intisari-Online.com - Hari ini, Jumat (20 Maret 2015), bumi akan mengalami gerhana matahari total terakhir di dekade ini. Untuk itu tidak salah rasanya jika mengetahui fakta-fakta menarik seputar gerhana matahari total.
- Setiap tahun ada sekitar 2 sampai 5 gerhana matahari.
- Saat Bulan benar-benar mengaburkan matahari dan hanya meninggalkan korona matahari secara samar-samar, itulah saat terjadi totalitas gerhana matahari.
- Gerhana matahari terjadi hanya sekali setiap 18 bulan.
- Ada jenis gerhana matahari yang dikenal sebagai gerhana hybrid, yang memadukan gerhana matahari total dengan gerhana matahari cincin, tentu saja tergantung di mana kita melihatanya. Gerhana matahari hybrid sangat jarang terjadi.
- Kecepatan Bulan ketika bergerak melintasi Matahari adalah sekitar 2.250 km (1.398 mil) per jam.
- Jika kita berada di Kutub Utara atau pun Kutub Selatan, maka kita hanya akan melihat gerhana matahari parsial.
- Sebuah gerhana matahari total bisa bertahan maksimal 7 menit dan 30 detik.
- Lebar maksimum gerhana matahari yang benar-benar total adalah 269 km.
- Gerhana yang hampir identik terjadi setelah 18 tahun dan 11 hari - yang dikenal sebagai Siklus Saros.
Itulah beberapa fakta menarik seputar gerhana matahari total. Sayangnya, untuk gerhana matahari total yang terjadi di dekade ini, Indonesia tidak
kebagian. Wilayah yang akan disambangi gerhana matahari total hanya di Eropa Utara dan wilayah Artic.
Bahkan yang benar-benar mengalami totalitas gerhana yang berlangsung selama 2 menit 46 detik tersebut hanya lepas pantai Kepulauan Faroe. Gerhana matahari total berikutnya terjadi pada 12 Agustus 2026.