Intisari-Online.com - Penampilan merupakan salah satu kunci yang perlu diperhatikan ketika hendak wawancara kerja. Hal ini merupakan cara untuk menunjukkan kesan pertama yang baik. Lagipula semakin menarik penampilan, maka kita juga akan semakin percaya diri.
Berpakaian dengan rapi dan sopan juga dapat menunjukkan profesionalisme kita. Peluang mendapatkan pekerjaan semakin besar. Seperti dikutip dari Careerealism, ada beberapa cara berpakaian saat wawancara kerja yang perlu diketahui.
- Observasi.
Bagi lulusan baru (fresh graduate), memilih pakaian untuk wawancara kerja barangkali membingungkan. Oleh karena itu, sebelum hari wawancara kerja tiba, kita perlu melakukan observasi, melihat-lihat cara berpakaian para karyawan yang bekerja di perusahaan yang kita lamar.
- Kenakan pakaian yang membuat kita percaya diri.
Jika tidak pernah memakai gaun atau rok dalam beraktivitas sehari-hari, kita tidak perlu mengenakannya saat wawancara kerja. Kita harus jujur dan menjadi diri sendiri. Oleh karena itu, lebih baik kita mengenakan pakaian yang nyaman namun tetap rapi, sopan, dan formal.
Dengan memakai pakaian formal yang rapi dan sopan, kita mengkomunikasikan kepada pewawancara bahwa kita dewasa, profesional, dan layak menjadi karyawan dari sebuah perusahaan. Hindari pakaian yang terlalu ketat. Selain tidak nyaman, pakaian yang terlalu ketat juga tidak enak untuk dipandang.
- Jangan dandan berlebihan.
Saat wawancara kerja, kita cukup kenakan lipstik dan blush on dengan warna netral. Tidak perlu berlebihan dalam memakai tata rias wajah. Jangan sampai riasan wajah kita terlihat seperti ingin pergi ke pesta.
Demikian beberapa cara berpenampilan saat wawancara kerja. Tampillah menarik dan tunjukkan kepada perekrut bahwa kita professional dan dewasa, sehingga layak diterima menjadi karyawan.
Selain itu, usahakan untuk tenang ketika masuk ke ruang wawancara kerja agar terhindar dari perasaan gugup. Jangan lupa juga untuk selalu tersenyum. Ingat, jadilah diri sendiri!