Intisari-Online.com - Setiap orang punya dan mampu menunjukkan potensi dirinya masing-masing. Sayangnya, tidak semua orang menyadari hal itu. Seperti yang dilansir oleh CHIC, ada tiga metode yang bisa digali untuk memunculkan atau mengetahui potensi yang ada di dalam diri.
1. Bertanya kepada atasan.
Masih ragu menentukan potensi diri yang paling kuat? Coba deh iseng-iseng bertanya kepada bos tentang kelebihan kita di matanya. Misalnya, apakah kita punya kemampuan dalam mengurus detail angka atau kemampuan membuat ide-ide cemerlang. Sebab, atasanlah yang selama ini paling aware terhadap kinerja kita di kantor.
Selain mendapatkan masukan baru, cara ini akan membuat atasan ingat kembali potensi kita yang sebenarnya yang mungkin selama ini ia lupakan.
2. Lakukan rumus 3 L (listening, learning, leading).
Menurut career coach, rumus 3 L ini bisa mengurangi stres karier hingga 30%, membuat kita mampu menyelesaikan deadline tepat waktu, serta lebih dekat dengan kesuksesan.
- Dengarkan apa ekspektasi bos dan klien (listening) tentang kinerja kita selama ini. Bisa jadi, kita merasa sudah bekerja setengah mati, tapi nyatanya tak dianggap efektif oleh mereka. Dengan begitu apa yang kita kerjakan bisa tepat sasaran.
- Jangan segan untuk belajar dari mereka yang lebih dulu sukses (learning). Kalau mereka bisa, kita pun sama. Sebab, perbedaan orang yang sukses dan tidak kadang bukan karena perbedaan kemampuan, melainkan kemauan.
- Setelah itu,berusalah agar tak ketinggalan dengan rekan kerja lain, setidaknya sejajar atau berada di depan (leading). Membuat kita terpacu untuk terus berprestasi dan berkembang.
3. Jangan stuck dengan satu bidang.
Kita jago dalam bidang seni, tapi bukan berarti kita tak bisa berprestasi di bidang yang membutuhkan detail angka. Intinya jangan stuck dan takut untuk mencoba beragam bidang. Passion bisa ditemukan di segala jenis pekerjaan. Semakin banyak pengalaman, semakin dekat dengan kesuksesan.