Find Us On Social Media :

Tips Menghindari Konflik Dengan Rekan Kerja

By Chatarina Komala, Minggu, 27 April 2014 | 18:00 WIB

Tips Menghindari Konflik Dengan Rekan Kerja

Intisari-Online.com - Suka atau tidak suka, rekan kerja adalah orang yang tidak bisa Anda abaikan. Mereka adalah "keluarga profesional" Anda yang bahkan, menjadi orang-orang yang lebih banyak Anda temui, ketimbang keluarga Anda sendiri. Karenanya, penting bagi Anda untuk menghindari konflik dengan rekan kerja Anda.Meski begitu, konflik di tempat kerja kerap tak bisa dihindari. Sementara ada orang yang selalu "berurusan" dengan konflik, di sisi lain, ada pula orang yang berhasil menghindari konflik dengan rekan kerja mereka selama beberapa waktu. Lalu, bagaimana cara mereka melakukannya? Berikut adalah lima tips yang bisa Anda lakukan untuk menghindari konflik dengan rekan kerja. (Baca juga: Menghadapi Rekan Kerja yang Menyebalkan) 1. Jadilah menyenangkanCara terbaik untuk menghindari konflik dengan rekan kerja Anda adalah menjadi seseorang yang menyenangkan. Jadilah humoris, namun tetap peka pada situasi. Jadilah "terang" yang bercahaya bagi orang lain. Jadilah orang bijak yang penuh dengan nasihat. Rekan kerja adalah keluarga profesional Anda. Perlakukanlah mereka dengan kebaikan. Tak ada orang yang suka memulai konflik dengan orang yang mereka cintai. Semakin menyenangkan Anda, maka konflik yang mungkin terjadi di tempat kerja pun semakin kecil.  2. Selesaikan masalah sebelum membesarKomentar jahat atau lelucon yang kelewat batas memang sudah cukup untuk memicu kemarahan Anda. Oleh karena itu, jika Anda tidak menyukai sesuatu yang rekan kerja Anda katakan, beritahu mereka segera dengan cara yang tenang dan sopan. Ini adalah hal paling profesional yang bisa Anda lakukan. Sebaliknya, jika Anda mengabaikannya, masalah yang awalnya hanyalah hal kecil mungkin akan tumbuh menjadi sesuatu yang lebih buruk. Oleh karena itu, bila Anda memiliki masalah, selesaikanlah masalah itu sejak semula.3. Jangan membuat masalah besarJika Anda memiliki masalah besar yang harus diatasi, bicaralah dengan tenang kepada orang yang bersangkutan. Bereaksi berlebihan atau bahkan berteriak adalah hal yang paling tidak profesional yang telah Anda lakukan untuk mengatasi masalah. Selain itu, Anda juga perlu bertanya ke diri sendiri dengan tenang, "apakah masalah ini benar-benar mengganggu saya atau ini hanyalah kemarahan karena masalah personal saya pada seseorang di tempat kerja?" Bersikap tenang adalah metode terbaik yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi segala permasalahan.  4. Menjauh dari gosipDalam dunia kerja, sangat penting bagi seseorang untuk bekerja secara produktif dan efisien. Seorang karyawan yang berinteraksi dengan rekan kerja mereka, dan belum mengenal satu sama lain, cenderung mengembangkan kepercayaan dan rasa hormat yang lebih baik dengan rekan kerja mereka. Gosip sendiri dapat menyebabkan rumor yang dalam perjalanannya, bertindak sebagai racun bagi perusahaan. Saat ini, mungkin Anda berpikir, Anda adalah orang yang bergosip tentang rekan kerja lainnya. Namun, suatu saat nanti, Anda juga bisa menjadi orang yang sedang "digosipkan" oleh rekan kerja lainnya. Karenanya, sebisa mungkin, menjauhlah dari gosip. (Baca juga: Tips Menghindari Gosip di Kantor)5. Belajarlah cara menemukan jalan tengahBelajar mencari jalan tengah ini perlu agar Anda mampu mengakomodasi keinginan rekan kerja lain. Rasa panik ataupun kebencian tak akan menguntungkan Anda dengan cara apapun. Menunjukkan bahwa Anda memiliki kemampuan untuk berkompromi akan menampilkan Anda sebagai orang yang lebih dewasa dan profesional. Dengan kata lain, negosiasi dengan hasil "menang-menang" adalah solusi terbaik untuk setiap jenis konflik. (Magforwomen)