Penulis
Intisari-Online.com - Walau tidak membantu moral pegawai, bos yang narsis berguna bagi perusahaan. Narsis sendiri dianggap sebagai sifat yang merugikan. Menurut penelitian yang rilis di Journal of Management Accounting Research, dilaporkan bahwa bos yang narsis meningkatkan keuntungan perusahaan.Mark Young, peneliti dari University of Southern California's Marshall School of Business mengatakan bahwa kualitas bos narsis, yakni karismatis, inovatif dan senang mengambil risiko, dapat membuat mereka sukses.
(Baca juga: Jadi Bos Perlu Sedikit Narsis)Kualitas seperti ini menjadi faktor kritis dalam kesuksesan perusahaan. Namun jika faktor narsisme lain diambil seperti sombong dan senang pamer, maka efek positif malah tidak ada, ungkap Mark Young.Penelitian ini menggunakan data penelitian dari 283 CEO dari 235 perusahaan yang ada di daftar Fortune 500. Data ini dihubungkan dengan keuntungan perusahaan.
(Baca juga: Pria Narsis Rawan Stress)Namun narsis seperti ini memberikan efek buruk untuk jangka panjang sebab penelitian ini menunjukkan bahwa keuntungan besar itu di masa depan bisa merugikan. Bos yang narsis berguna bagi perusahaan, tetapi semua harus ada batasannya. (Businessnewsdaily)