Penulis
Intisari-Online.com - Masalah pengeluaran gaya hidup yang lebih besar dari gajinya dan kebiasaan tambal sulam dengan ngutang, nampaknya menjadi halangan karyawan untuk bisa berinvestasi.
Padahal dengan gaji pas-pasan karyawan bisa investasi kok. Yang penting rutin dan sabar. Sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit. Berikut kiat berinvestasi tabungan berjangka dan deposito.
Bagi para karyawan yang mengutamakan keamanan uangnya, Tabungan Berjangka dan Deposito dari bank adalah produk simpanan yang tepat untuk mulai berinvestasi. Walau keuntungannya kecil namun paling aman, sebab bank mengelola bisnisnya dengan hati-hati.
Ditambah lagi adanya jaminan pemerintah terhadap simpanan nasabah. Namun bukan sembarang tabungan, hanya tabungan berjangka dan deposito saja yang cocok dijadikan sarana investasi.
Kedua produk ini menjanjikan pendapatan bunga yang lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa. Selain itu adanya jangka waktu membuat investor tidak sembarangan mencairkan dananya, sehingga menjadi lebih disiplin.
Tabungan Pendidikan, Tabungan Terencana adalah jenis jenis produk yang biasa digunakan Bank untuk Tabungan Berjangka waktu 1-3 tahun. Sementara Deposito tersedia dari jangka waktu 1,3,6,12 bulan.
Tabungan Berjangka maupun Deposito karena return investasinya kecil cocoknya digunakan untuk tujuan investasi jangka pendek di bawah 1 tahun. (Djanto/idebisnis.com)