Intisari-Online.com - Mimpi buruk memang tidak menyenangkan namun jika terus menerus bisa menjadi petunjuk akan kesehatan Anda. Penelitian yang rilis di jurnal Sleep meneliti 6800 anak anak dan menemukan bahwa mereka yang bermimpi buruk dua sampai tiga kali seminggu memiliki kemungkinan memiliki halusinasi ketika menjadi remaja nantinya.Selain itu mimpi buruk yang sering menandakan bahwa anak-anak sedang mendapati trauma emosional. Tidak hanya itu, bermain video game bisa menjadi faktor yang menyumbang mimpi buruk.
(Baca juga: Mimpi Benar-Benar Bisa Dikendalikan)Menurut Patrick McNamara, associate professor of neurology di Harvard Medical School kita bermimpi buruk sebagai latihan bagaimana jika menghadapi kejadian buruk di dunia nyata. Mimpi buruk yang sering juga menandakan gangguan tidur.Penelitian dari Swansea University di Journal of Clinical Sleep Medicine tahun 2011, meneliti mimpi 47 pria yang memiliki gangguan tidur. Mereka yang menderita gangguan tidur berat melaporkan mimpi buruk yang mengerikan. Penelitian tahun 2012 di jurnal Sleep Medicine menemukan bahwa ketika pasien dirawat dengan menggunakan masker yang melancarkan pernapasan, 91% pasien melaporkan berhentinya mimpi buruk. (DailyMail)