Penulis
Intisari-Online.com -Masyarakat Indonesia tentunya sudah tak asing dengan minyak kelapa. Hampir setiap masakan kita diolah dengan minyak yang satu ini. Sudah tahukah Anda ada manfaat kesehatan apa saja dari minyak kelapa?
Dalam sesendok makan minyak kelapa terkandung 117 kalori dari 13,6 gram lemak. Minyak ini terdiri dari 100% lemak (11,8 gram lemak jenuh). Meski memiliki kadar lemak jenuh yang sangat tinggi, jangan langsung berburuk sangka. Lemak jenuh di minyak kelapa berbeda dari lemak jenuh yang ada di makanan berbahan dasar daging lainnya.
Minyak kelapa memiliki kandungan asam lemak trigleserida (MCFAs atau MCTs) yang sulit diubah tubuh menjadi lemak. Asam lemak ini mudah dibakar sehingga tubuh tidak menyimpannya sebagai lemak.
Meski begitu manfaat kesehatan dari minyak kelapa itu tidak sama rata untuk semua jenis. Jika yang Anda pilih adalah minyak yang sudah terhidrogenasi, manfaat itu sudah hilang. Minyak kelapa yang terhidrogenasi malah sangat membahayakan tubuh kita.
Penyakit kardiovaskular dan diabetes pun bisa dicegah dengan minyak kelapa. Mereka yang mengonsumsi minyak kelapa, bukan minyak kedelai, ternyata memiliki kadar HDL (kolesterol baik) lebih banyak. Percobaan tersebut diujikan pada 40 orang selama tiga bulan.
Terhindar dari diabetes juga merupakan manfaat kesehatan minyak kelapa. Diet menggunakan minyak kelapa ternyata meningkatkan toleransi terhadap glukosa dan mengurangi lemak dalam tubuh. Minyak kelapa juga memperbaik sensitivitas insulin pada penyakit diabetes tipe dua.
Jadi meski minyak kelapa mengandung banyak lemak, Anda tak perlu takut mengonsumsinya. Minyak yang satu ini justru mengandung banyak manfaat. Satu rahasia terakhir bagi Anda yang sedang berdiet, minyak kelapa juga mengandung lebih sedikit kalori dibanding rata-rata minyak lainnya (MedicalNewsToday).