Intisari-Online.com - Perubahan saat hamil dan sesudah melahirkan tentu saja dialami oleh semua orang, terutama pada wanita yang jelas terlihat dari bentuk tubuhnya. Tapi, bukan berarti pria tidak mengalami perubahan apa-apa. Pria akan mengalami perubahan yang drastis saat memiliki anak.
Walaupun bukan perubahan dalam bentuk fisik, menurut Jurnal Social Neuroscience, akan terjadi sebuah perubahan yang signifikan pada otak pria secara bersamaan saat pertama kali ia memeluk sang buah hati.
Selain itu, para peneliti juga telah menganalisa hasil MRI 16 Ayah ketika pertama kali mereka melihat bayinya yang masih berusia 2 hingga 4 minggu. Dari hasil peneliti telah terjadi sebuah pergerakan dan perubahan dalam bagian otak pria dan kondisi tersebut terus terjadi seiring dengan pertumbuhan usia anak mereka.
“Perbandingan perubahan pergerakan otak pada pria, sebelum dan sesudah menjadi ayah terlihat signifikan. Perubahan itu mayoritas terjadi pada bagian otak yang mengatur emosi, semangat, motivasi, dan pengambilan keputusan,” tulis Esther Landhuis, seorang peneliti asal Amerika Serikat.
Perubahan gerakan otak tersebut membuat pria justru lebih bahagia dan semakin bahagia saat si kecil hingga dewasa. Bahkan berdampak besar pada motivasi Ayah untuk lebih giat bekerja lagi sebagai tulang punggung keluarga.
Selain itu, menurut hasil studi menyatakan bahwa interaksi yang dilakukan antara Ayah dan anak merupakan fundamental solid yang dapat menguatkan hubungan antara Ayah dan anak. Tapi hasil analisa menunjukkan bahwa seorang pria jadi lebih piawai dalam multitasking, memiliki empati yang tinggi serta renta pikun seiring dengan pertumbuhan si kecil.
Akan tetapi, para ayah yang mengalami perubahan pergekan otak tersebut tidak akan mengalami frustasi dan stres yang berkaitan dengan kelahiran anaknya. Hal tersebut diungkapkan oleh Pilyoung Kim, seorang direktur di Family and Child Neuroscience Lab di University of Denver.
(Tabloid-Nakita.com)