Intisari-Online.com - Setelah menjadi orangtua, kehidupan seakan menjadi baru, penuh tantangan, dan membingungkan. Kita harus mampu mengasuh dan mendidik anak dengan benar dan ini bukanlah hal yang mudah. Tanpa disadari pula, orangtua terkadang membuat kesalahan yang dapat berakibat fatal pada si anak. Berikut ini adalah 9 kebiasaan buruk orangtua yang harus dihindari:
6. Tidak mendengarkan mereka
Anak-anak memang akan banyak bertanya dan berbicara. Jangan abaikan mereka, berusahalah untuk selalu mendengarkan apa yang mereka katakana. Jika orangtua mengamati gerakan verbal dan non-verbal si anak, maka akan tampak pemikiran anak. Ciptakan lingkungan yang baik agar mereka tahu bahwa mereka sedang didengar.
7. Mengabaikan tanda peringatan
Ketika anak tumbuh, ada beberapa fase yang mungkin sulit yang harus dilalui anak. Sebagai orangtua, adalah wajib untuk menyadari dan memberitahu anak tentang apa yang boleh dan tidak boleh diperbuat sebelum si anak kehilangan arah dan masuk ke dalam kebiasaan buruk. Jangan pernah mengabaikan setiap tanda dari perubahan anak, yang kemudian dapat merusak kehidupannya.
8. Tidak mempraktekan apa yang diucapkan
Seorang anak tidak akan pernah belajar sesuatu jika orangtua tidak memberikan contoh. Misalnya, ketika orangtua mengajarkan untuk jujur, namun orangtua justru melakukan hal menyembunyikan sesuatu dari orang lain. Ini akan membuat anak melihat dan mengikutinya. Tunjukan dengan sikap nyata apa yang diucapkan agar anak benar-benar menghargai dan ikut mendengarkan apa yang diajarkan orangtua.
9. Tidak menjadi teman mereka
Jika selalu berbicara dengan anak sebagai “orangtua”, maka anak tidak akan dapat berbagi segala sesuatu. Jadilah teman bagi anak agar mereka merasa lebih nyaman saat bercerita. Tidak hanya dapat mengeratkan hubungan antara anak dan orangtua, namun ini juga dapat membuat mereka merasa tidak salah orang dalam meminta pendapat atau saran.
Itu dia 10 kebiasaan buruk orangtua yang sering terjadi. Apakah Anda termasuk orangtua yang sering melakukannya? (magforwomen.com)