Penulis
Intisari-Online.com - Setiap orang tentu memiliki resolusi setiap tahunnya. Ada keinginan untuk mewujudkan tujuan hidup. Baik itu yang belum tercapai di tahun sebelumnya maupun tujuan hidup baru yang ingin dicapai di tahun mendatang. Namun, tidak sedikit orang yang merasa sulit untuk mencapai resolusi tersebut. Kesulitan itu dimulai dari motivasi yang turun hingga kegagalan yang membuat perencanaan seseorang menjadi berantakan. Nah berikut 10 tips jitu untuk menjaga resolusi tahun baru.
Dapatkan dukungan dari teman dan keluarga Kita mungkin telah sering mendengar nasihat ini. Begitulah kekerabatan bekerja. Mendapatkan dukungan dari orang-orang yang kita cintai dapat membantu kita untuk tetap termotivasi. Makanya kita perlu menjelaskan apa resolusi kita kepada teman-teman dekat atau keluarga. Kemudian kita dapat meminta mereka untuk membantu mencapai tujuan tersebut. Lebih baik lagi, minta bantuan orang lain dengan bergabung dalam kelompok yang berbagi resolusi bersama.
Ingat perubahan merupakan sebuah proses
Mengubah kebiasaan yang tidak sehat tentu saja membutuhkan waktu bertahun-tahun. Butuh waktu untuk membuatnya beradaptasi dengan situasi yang baru. Jadi bagaimana kita berharap untuk mengubahnya hanya dalam hitungan atau hari, minggu, atau bulan? Hal tersebut bisa saja lebih lama dari yang diinginkan. Namun, yang perlu diingat adalah ini bukanlah sebuah perlombaan untuk mencapai finish. Setelah kita membuat komitmen untuk mengubah perilaku, itu merupakan sesuatu yang akan kita terus lakukan di sisa hidup kita.
Lebih baik hanya memiliki satu resolusi Meskipun kita mungkin memiliki daftar panjang resolusi Tahun Baru yang potensial, Richard Wiseman, seorang profesor psikologi di Hertfordshire University, menunjukkan bahwa kita sebaiknya hanya memilih satu dan memfokuskan semangat dan energi kita pada hal tersebut daripada membuat diri bingung untuk fokus di antara sejumlah tujuan yang berbeda.
Yang perlu diketahui pula adalah, di awal tahun baru, kita mungkin akan merasa percaya diri dan sangat termotivasi untuk mencapai tujuan kita. Karena belum benar-benar menghadapi tantangan atau godaan yang dapat mengubah perilaku, maka kita dapat membuat perubahan ini tampak begitu mudah. (About.com)