Find Us On Social Media :

Alami Delesi Kromosom 6, Olivia Farnsworth Tak Merasa Sakit Meski Tertabrak Mobil Hingga Terseret

By Ade Sulaeman, Senin, 18 Januari 2016 | 16:00 WIB

Alami Delesi Kromosom 6, Olivia Farnsworth Tak Merasa Sakit Meski Tertabrak Mobil Hingga Terseret

Intisari-Online.com - Kelainan sangat langka dialami oleh gadis asal Inggris, Olivia Farnsworth. Olivia mengalami delesi kromosom 6, yakni hilangnya salah satu kromosom.

Akibat hilangnya kromosom 6, Olivia tidak pernah merasa lapar dan jarang tidur. Bahkan, ia tidak pernah merasakan sakit. Saat tertabrak mobil hingga terseret, Olivia tidak mengeluarkan air mata atau mengeluh sedikit pun.

Padahal, ibunya, Niki Trepak (32), sudah menjerit ketakutan melihat Olivia tertabrak mobil. "Dia hanya bangun dan berjalan ke arah saya," kata Niki.

Olivia juga pernah terjatuh yang menyebabkan luka di bibirnya, tetapi ia tidak menangis dan tidak merasa kesakitan. Niki menceritakan, sejak kecil, putrinya itu memang tidak pernah menangis seperti bayi pada umumnya.

Sejak usia 9 bulan, Olivia juga bisa tidak tidur. Pada usia 7 tahun, Olivia sering tidak tidur selama tiga hari tiga malam. Terkadang, sang ibu pun memberinya obat tidur. Rambutnya juga tidak tumbuh dengan baik hingga usia 4 tahun.

Olivia juga bisa tiba-tiba mengamuk, seperti memukul dan menendang-nendang. Kondisi aneh ini tentu membuat keluarga bingung dengan apa yang terjadi pada Olivia.

Seorang ahli biologi, Beverly Searle, mengaku baru kali ini mendengar kasus kelainan kromosom seperti Olivia.

Dari 15.000 kasus gangguan kromosom di seluruh dunia, hanya Olivia yang mengalami gejala jarang tidur, tidak lapar, hingga tidak pernah merasa sakit. Olivia pun dijuluki gadis bionik.

"Anda tidak bisa mengobati gangguan kromosom. Namun, yang bisa kami lakukan adalah mengurangi gejalanya," kata Beverly.

Hingga saat ini, Olivia dinilai sebagai satu-satunya manusia di dunia yang mengalami delesi kromosom 6. Untuk diketahui, manusia normalnya memiliki 46 kromosom (23 pasang kromosom), yang terdiri dari 44 autosom (22 pasang) dan 2 kromosom seks.

(Dian Maharani/kompas.com)